Politisi PPP Komentari SBY Makan Bersama Buruh
Rabu, 01 Mei 2013 – 16:35 WIB

Politisi PPP Komentari SBY Makan Bersama Buruh
JAKARTA - Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Ahmad Yani mengatakan makan bersama buruh yang dilakukan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Surabaya, Jawa Timur, tidak ada manfaatnya bagi bangsa dan buruh di negeri ini. Terakhir Yani mempertanyakan. "Mana yang lebih penting, makan bareng atau membela buruh. Kalau saya jauh lebih membela buruh," ujarnya. (fas/jpnn)
"Bagi saya makan bareng SBY dengan para buruh di Surabaya itu tidak ada gunanya," kata Ahmad Yani, di gedung DPD, komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Rabu (1/5).
Dikatakan Yani, buruh butuh satu kebijakan Presiden SBY yang berpihak kepada kaum buruh dan menghentikan seluruh kebijakan yang menindas buruh Indonesia."Buruh mestinya juga tahu bahwa makan bareng itu tidak penting. Yang penting adalah Presiden RI berkewajiban membela rakyatnya," tegas anggota Komisi III DPR itu.
Baca Juga:
JAKARTA - Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Ahmad Yani mengatakan makan bersama buruh yang dilakukan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Mantan Komisioner KPK Duga Ada Aktor Lain di Balik Mafia Peradilan Suap Rp 60 Miliar
- Museum of Toys dan RMHC Galang Dana Pembangunan Rumah Singgah Anak Berpenyakit Kronis
- Setelah Heboh Pengadil Terjerat Kasus Suap, MA Rombak Posisi 199 Hakim
- Soal Tuduhan Ijazah Palsu Kepada Jokowi, Pengamat: Kegagalan Memaknai Demokrasi dan Cara Beroposisi yang Sehat
- Banjir di Barito Utara Meluas, 60 Ribu Warga Terdampak
- KPK Akan Periksa La Nyalla Terkait Kasus Dana Hibah Jawa Timur Setelah Penggeledahan