Politisi Senayan Minta Pilkada Ditunda
Selasa, 15 Desember 2009 – 20:37 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi II DPR Ganjar Pranowo menyarankan sebaiknya jadwal Pilkada 2010 ditunda mengingat belum pastinya soal anggaran, Panwas dan data kependudukan. Caranya, menurut Ganjar, pemerintah secepatnya mengeluarkan Peraturan Pemerintah (PP) untuk menunda pelaksanaan seluruh pemilihan kepala daerah (pilkada) di tanah air yang akan digelar pada 2010. Kendati demikian, masih ada jalan tengah yang masih bisa dilakukan oleh pemerintah jika menolak mengeluarkan PP, yakni menggelar pilkada menjelang pertengahan tahun. “Tapi, kalau pertengahan tahun tidak bisa, maka sebaiknya ditunda hingga tahun 2011,” kata Ganjar.
“PP merupakan salah satu cara terbaik untuk menunda pilkada karena hasil kajian dari Komisi II ditemukan beberapa kendala untuk melaksanakan pilkada seperti anggaran, pembentukan panwas, dan data kependudukan yang masih bermasalah. Komisi II mengusulkan pilkada tahun 2010 sebaiknya dilakukan tahun 2011,” ujarnya usai rapat konsultasi pansus hak angket Century di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (15/12).
Baca Juga:
Politikus dari Fraksi PDI Perjuangan ini menandaskan, jika sekitar 244 pilkada pada tahun 2010 tetap dipaksakan untuk dilaksanakan, secara demokrasi, kualitas pilkada tidak akan bagus dan sangat memungkinkan terjadinya demoralisasi.
Baca Juga: