Politisi Senior Australia Diduga Terkait Mafia Calabria

Sejumlah politisi senior dari partai utama di Australia, Partai Liberal yang berkuasa dan Partai Buruh yang beroposisi, diduga memiliki kaitan dengan kelompok Mafia Calabria. Seorang mafia bahkan pernah bertemu dengan mantan PM John Howard dan tokoh Partai Liberal lainnya dalam kegiatan pengumpulan dana politik.
Demikian terungkap dalam hasil investigasi yang dilakukan Program Four Corners ABC bekerja sama dengan kelompok suratkabar Fairfax, yang akan ditayangkan ABC Senin (29/6/2015) malam.
Inivestasi yang berlangsung setahun ini mengungkap bahwa Mafia Calabria yang dikenal dengan nama 'Ndrangheta, memanfaatkan sejumlah figur yang dikenal sebagai donatur untuk partai politik. Tujuannya untuk memberi legitimasi bagi aktivitas kelompok tersebut di Australia.
Ndrangheta dikenal sebagai salah satu kelompok mafia paling kuat di dunia, dan disebut-sebut sebagai salah satu pemain utama dalam perdagangan narkoba di dunia.
Di Australia, kelompok ini menerapkan metode ancaman dan kekerasan dalam bisnisnya, baik yang legal misalnya bisnis buah dan sayur-sayuran serta yang ilegal seperti perdagangan narkoba.
Investigasi ini menemukan bahwa terjadi hubungan antara sosok kriminal dengan sosok politisi senior.
Dalam salah satu kesempatan, seorang pria yang dikenal memiliki keterlibatan mendalam di kelompok mafia, bertemu dengan mantan PM John Howard dan politisi senior lainnya dalam acara penggalangan dana Partai Liberal.
Terungkap pula bahwa penyumbang parpol atas nama tokoh mafia melakukan lobi terhadap anggota parlemen dari Partai Liberal dan Partai Buruh terkait bisnis mereka.
Sejumlah politisi senior dari partai utama di Australia, Partai Liberal yang berkuasa dan Partai Buruh yang beroposisi, diduga memiliki kaitan dengan
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya