Polres Jaktim Gelar Operasi Antipreman
Selasa, 06 Maret 2012 – 09:33 WIB
GARA - gara kasus premanisme yang kembali marak, jajaran Polres Metro Jakarta Timur tak kunjung diam menggelar operasi antipreman. Giliran kemarin (5/3), sasaran razia yakni preman-preman di kawasan Terminal Kampungrambutan. Sejumlah sasaran yang ditarget operasi (TO) dan setiap kali petugas menjumpai orang yang tidak jelas peranannya langsung diciduk. Kapolsek Ciracas Kompol Senen menyebutkan, dari 36 preman yang terjaring di antaranya 12 orang "Pak Ogah", 17 calo, dan empat pengamen, serta tiga pemain judi biliar. Namun, dari jumlah tersebut, hanya 7 orang yang diproses hukum karena tersangkut kasus pidana.
Dengan mengerahkan 46 anggota, petugas berhasil menciduk 36 preman. Mereka dievakuasi di Mapolsektro Ciracas. Bagi terindikasi melakukan tindak pidana langsung diproses hukum. Sedangkan yang tidak terindikasi, setelah dilakukan pembinaan dan sidik jari, dilepas kembali.
Baca Juga:
Razia preman dengan sandi Operasi Kilat Jaya ini, menyasar preman yang biasa menggunakan modus minta uang secara paksa di dalam angkutan umum. Kemudian para calo angkutan umum, serta penjudi di area terminal tertangkap basah petugas dalam razia tersebut.
Baca Juga:
GARA - gara kasus premanisme yang kembali marak, jajaran Polres Metro Jakarta Timur tak kunjung diam menggelar operasi antipreman. Giliran kemarin
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS