Polres Kampar Gencarkan Sosialisasi & Edukasi Pemilu Damai 2024
jpnn.com, RIAU - Polres Kampar terus menggencarkan kegiatan imbauan, edukasi, dan cooling system kepada masyarakat untuk menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif dalam menghadapi Pemilu 2024.
Pada Selasa (6/2/2024), Kasat Binmas Polres Kampar AKP Era Maifo, bersama jajarannya melaksanakan kegiatan tersebut di Desa Bukit Sembilan, Kecamatan Bangkinang.
Kapolres Kampar AKBP Ronald Sumaja mengatakan kegiatan itu bertujuan untuk memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang tahapan-tahapan pemilu, termasuk masa kampanye yang sedang berlangsung.
“Personel kami gencar mengimbau masyarakat agar tidak terpancing berita hoaks dan sara serta mengajak mereka untuk turut serta menyukseskan pemilu damai 2024 dengan menggunakan hak pilihnya di TPS yang telah ditentukan,” kata AKBP Ronald.
Sementara itu, Kasat Binmas Polres Kampar AKP Era Maifo berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kamtibmas yang kondusif selama tahapan pemilu berlangsung.
“Semoga masyarakat menjadi lebih antusias lagi mengikuti kontestasi Pemilu ini dengan aman dan damai,” ungkapnya.
Salah seorang warga Desa Bukit Sembilan, Andi mengatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat.
"Awalnya kami tidak ada tertarik untuk membahas pemilu bahkan kami lupa kapan hari pencoblosan. Namun, setelah datangnya bapak-bapak dari kepolisian Polres Kampar, kami kembali diingatkan dan disadarkan akan hari dan tanggal pencoblosan," tutur Andi.
Polres Kampar terus menggencarkan kegiatan imbauan, edukasi, dan cooling system kepada masyarakat untuk menciptakan kondusif dalam menghadapi Pemilu 2024.
- Bawaslu Siapkan 7.382 Pengawas TPS Untuk Pencoblosan di Kalsel
- Kapolsek Betung Turun Langsung Cek TPS Rawan di Desa Taja Indah
- TPS Berpotensi Terdampak Banjir akan Dipindahkan, AKBP Asep Tekankan Hal Ini
- KPU Perlu Siapkan TPS yang Ramah Penyandang Disabilitas
- Bawaslu Awasi Ketat 800 TPS di Kalsel yang Gelar PSU
- Pilbup Serang: PKS Siapkan 2.355 Saksi di TPS untuk Amankan Suara Ratu Zakiyah-Najib