Polresta Cirebon Tangkap Pengedar Obat Keras dan Ganja
jpnn.com, CIREBON - Satuan Reserse Narkoba Polresta Cirebon meringkus SC (18), pengedar obat keras terbatas (OKT) tanpa izin atau ilegal.
Tidak mau sendirian masuk sel, SC menyeret satu rekannya ke penjara.
Dia menyeret temannya berinisial TT (21) warga Desa Gebang Mekar, Kecamatan Gebang.
SC mengaku pernah ditawari narkotika jenis ganja kering dengan harga Rp100 ribu oleh TT. Namun, SC mengaku tidak tertarik.
Dari keterangan SC itulah polisi kemudian menggali informasi tentang TT. Polisi kembali ke lokasi Desa Gebang Kulon untuk memancing TT.
“Kami mendapatkan identitas TT dari SC yang sebelumnya ditangkap sebagai pengedar obat. Kemudian, kami tindaklanjuti untuk melakukan penangkapan terhadap TT,” kata Kapolresta Cirebon Kombes Arif Budiman melalui Kasat Narkoba AKP Danu Raditya Atmaja yang disampaikan Wakasat AKP Dudu Wawan.
Polisi memantau pergerakan TT. Sehari setelah itu, dia kemudian dipancing untuk ketemu di depan minimarket Desa Gebang Kulon berpura-pura membeli barang tersebut.
Saat TT datang, polisi langsung menggerebeknya. TT tertangkap tangan oleh polisi tanpa perlawanan, Sabtu (23/10) sekitar pukul 19.00 WIB.
Satuan Reserse Narkoba Polresta Cirebon meringkus dua pemuda pengedar obat keras dan ganja.
- 12 Pelaku Tawuran di Sawah Besar pada Malam Tahun Baru Ditangkap Polisi
- 2 ASN di Penajam Paser Utara Ditangkap terkait Narkoba
- Penabrak 1 Keluarga di Pekanbaru Sempat Konsumsi Sabu-Sabu
- Penyelundupan 19 Butir Ekstasi Digagalkan Petugas Lapas Karawang
- Korban Meninggal Gegara Pengemudi Calya Mabuk Narkoba jadi 3 Orang, Ini Identitasnya
- Tahun Baru, Pesta Narkoba, Pulangnya Sejoli Menabrak Pemotor di Pekanbaru, Ibu dan Anak Tewas