Polrestabes Surabaya Turunkan 1.241 Personel

jpnn.com, SURABAYA - Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Jhonny Edison Isir mengatakan setiap orang yang memasuki wilayah setempat wajib menunjukkan surat negatif hasil tes COVID-19.
Penunjukan surat negatif COVID-19 selama masa pengetatan arus balik pascalebaran Idulfitri yang berlangsung mulai hari ini hingga 24 Mei mendatang.
"Bisa menunjukkan surat nonreaktif COVID-19 dari hasil tes antigen, GeNose maupun Polymerase Chain Reaction atau PCR," ujar Jhonny Edison, Selasa (18/5).
Dia mengatakan ribuan personel disebar di 13 titik pemeriksaan, yaitu Terminal Benowo, Osowilangun, Exit Tol Masjid Nasional Al Akbar Surabaya, Rungkut Sier, Eks Pasar Karang Pilang.
Kemudian di Pintu Keluar Tol Gunungsari-Malang, Pintu Keluar Tol Gunungsari - Gresik, Perbatasan Driyorejo - Lakarsantri, Bundaran Waru, Pintu Keluar Tol Simo, Pintu Keluar Tol Satelit, Rungkut Menanggal dan Merr Gunung Anyar.
"Sama dengan penyekatan larangan mudik yang diberlakukan mulai tanggal 6 Mei hingga 17 Mei lalu. Kami menyiagakan sebanyak 1.241 personel gabungan dari kepolisian, Tentara Nasional Indonesia dan Pemerintah Kota Surabaya," ucapnya.
"Ke-13 titik pemeriksaan ini sama dengan yang kami jaga saat masa penyekatan larang mudik. Jadi, masih terus kami fungsikan di masa pengetatan arus balik hingga tanggal 24 Mei mendatang," katanya.
Kapolrestabes memastikan bagi setiap orang atau pengendara yang tidak dapat menunjukkan surat nonreaktif COVID-19, juga telah disediakan tes usap antigen di 13 titik pemeriksaan tersebut.
Setiap orang yang memasuki wilayah Surabaya wajib menunjukkan surat negatif hasil tes COVID-19.
- Pengguna MyPertamina Meningkat Pada Periode Satgas Ramadan dan Idulfitri 2025
- Pertamina Resmi Tutup Satgas Ramadan dan Idulfitri 2025, Suplai BBM-LPG Lancar
- Mudik Idulfitri Berjalan Baik, Jasa Marga Ungkap Peran Kecerdasan Buatan
- KPK Terima 561 Laporan Gratifikasi Terkait Idulfitri, Totalnya Sebegini
- Polisi Tembak Pelaku Pencurian Rumah Ditinggal Pemudik
- Posko Arus Balik Pupuk Kaltim, Bantu Perjalanan Pemudik Kembali ke Perantauan