Polri: 180 Ribu Personil Amankan Pilpres
Senin, 06 Juli 2009 – 18:34 WIB
Wakapolri Makbul Padmanegara saat diwawancara wartawan di gedung MK. Foto: Agus Srimudin/JPNN
JAKARTA - Sebanyak 180 ribu personil kepolisian akan mengamankan proses pemilihan presiden 8 Juli 2009. Hal itu diungkapkan oleh Wakapolri Makbul Padmanegara seusai menghadiri pertemuan para capres di gedung MK, Senin (6/7) petang.
"Pengamanan akan kita lakukan (dengan) dua pertiga dari kekuatan," kata Makbul kepada wartawan di MK.
Dijelaskan Wakapolri pula, bahwa total personil polisi sekarang adalah sekitar 280 ribu orang. "Kita akan melakukan pengamanan secara ketat di seluruh tanah air," tukasnya.
Sementara, mengomentari soal warga yang mempunyai hak pilih, namun belum terdaftar dalam DPT (Daftar Pemilih Tetap), kata Makbul, sebaiknya melapor ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) atau Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu). "Warga bisa melapor ke Bawaslu atau Panwaslu. Kita (Polri) tidak punya hak untuk menerima laporan itu," tuturnya memberikan keterangan soal itu - sebelum keluarnya keputusan MK bahwa pemilih yang tak ada di DPT boleh menggunakan KTP dengan syarat-syarat tertentu. (gus/sid/JPNN)
JAKARTA - Sebanyak 180 ribu personil kepolisian akan mengamankan proses pemilihan presiden 8 Juli 2009. Hal itu diungkapkan oleh Wakapolri Makbul
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Ahmad Sahroni: Masih Dini untuk Bicara Pilpres
- Sahroni Nilai Pertemuan Sespimmen Polri dengan Jokowi Kurang Pas, Begini Alasannya
- Buka Pendidikan untuk Kader Muda Golkar, Bahlil Sebut Misbakhun Sosok Pemenang
- Irving Siap Cabut Gugatan PSU Pilkada Siak yang Diajukan Wakilnya di Sidang Perdana
- Hari Kartini, Widya Desak Pemulihan Hak Perempuan eks Pemain Sirkus yang Dieksploitasi
- PAN Belum Dukung Gibran, Deddy PDIP: Mungkin Mereka Punya Kader Mendampingi Prabowo