Polri Bantah Rebut Kasus Korupsi Vaksin Flu Burung di KPK
Rabu, 08 Agustus 2012 – 23:58 WIB
JAKARTA - Tak mau kalah dengan Komisi Pemberantasan Korupsi, Kepolisian RI kini "makin rajin" membeberkan dugaan kasus korupsi yang ditanganinya. Salah satunya adalah kasus dugaan korupsi proyek pekerjaan pengadaan peralatan pembangunan fasilitas produksi riset dan alih teknologi produksi vaksin flu burung untuk manusia, di Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyerahan Lingkungan (Dirjen PP dan PL) Kementerian Kesehatan RI antara tahun 2008-2010. Namun, setelah disudutkan berbagai pihak karena dianggap lamban usut kasus korupsi dan terus dibanding-bandingkan dengan KPK, Polri langsung unjuk gigi.
Kasus ini juga ditangani oleh KPK. Namun, KPK baru masuk dalam proses penyelidikan. Sementara Polri telah masuk dalam tahap penyidikan dan menetapkan satu tersangka, yaitu pejabat pembuat komitmen dalam proyek itu, dokter TPS.
Langkah yang dilakukan Polri ini terbilang sangat tiba-tiba. Pasalnya sejak kasus ini ditangani, Polri jarang memberikan informasi pada media massa terkait perkembangan penanganan kasus yang melibatkan perusahaan PT Anugerah Nusantara, milik bekas politis Demokrat, Muhammad Nazaruddin.
Baca Juga:
JAKARTA - Tak mau kalah dengan Komisi Pemberantasan Korupsi, Kepolisian RI kini "makin rajin" membeberkan dugaan kasus korupsi yang ditanganinya.
BERITA TERKAIT
- Perbedaan Data Kerugian Lingkungan Kasus Korupsi Timah Sorot Perhatian di Persidangan
- Mobil Sukarelawan Andika-Hendi Tabrak Pohon di Semarang, 2 Orang Masuk RS
- Kecelakaan di Tol Cipularang, Sopir Truk Trailer Tersangka
- Sikap Ahli di Sidang Kasus Timah Tidak Etis, Perhitungan Kerugian Negara Diragukan
- Rayakan HUT ke-24, Epson Berkomitmen Berikan Dampak Positif Bagi Masyarakat Indonesia
- Ahmad Muzani Ingatkan Warga Jaga Persatuan & Kesatuan Menjelang Pilkada 2024