Polri Belum Temukan Indikasi FPI Menyimpang Seperti HTI
jpnn.com, JAKARTA - Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto merespons pihak yang menginginkan Front Pembela Islam (FPI) masuk dalam daftar organisasi kemasyarakatan (ormas) yang akan dibubarkan.
Menurtu Setyo, sampai saat ini pihaknya belum menemukan adanya gerakan atau ideologi FPI yang menyimpang dari Pancasila dan UUD 45. "Beda (dengan FPI). Ini memang HTI tegas tolak NKRI dan Pancasila. Mereka ingin bangun khilafah," kata Setyo di Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur, Senin (8/5).
Selain itu, kata dia, kehadiran HTI kerap mendapatkan pertentangan oleh masyarakat umum. Karenanya, menurut Setyo, pemerintah perlu bertindak untuk membubarkan organisasi tersebut.
"Silakan dicermati beberapa kejadian masyarakat tolak HTI seperti di Malang, Surabaya, dan lain-lain," kata dia.
Mengenai adanya perlawanan HTI pascawacana pembubaran tersebut, Setyo mengaku bahwa Polri akan mengantisipasinya. Namun, dia mengimbau HTI mengambil langkah hukum yang diatur dalam konstitusi negara.
"Kami akan antisipasi semaksimal mungkin," kata Setyo. (mg4/jpnn)
Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto merespons pihak yang menginginkan Front Pembela Islam (FPI) masuk dalam daftar organisasi kemasyarakatan (ormas)
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Beredar Pakta Integritas RK-Suswono dengan FPI, Isinya Penuh Isu Sara
- Tokoh Islam Pendukung Anies Ramai-Ramai Dukung Ridwan Kamil-Suswono
- Aksi 411 di Kawasan Patung Kuda, Lihat Massanya
- FPI Gelar Aksi 411 Tuntut Adili Jokowi dan Pemilik Fufufafa, Begini Penampakannya
- Demo FPI Hari Ini, Pengamat Menduga Agenda Aksi 411 Balas Dendam
- Demo FPI Hari Ini, Tuntutan Reuni Aksi 411 Menyasar Jokowi dan Fufufafa