Polri Berharap 'Angpauw' Freeport jadi Dana Hibah
Jumat, 11 November 2011 – 19:22 WIB
JAKARTA - Senin pekan depan (14/11), Mabes Polri akan merampungkan audit internal bantuan dana operasional dari PT Freeport Indonesia. Ini merupakan upaya polisi untuk menelusuri anggaran yang selama ini dipermasalahkan sejumlah kalangan dan kerap dituding dapat mengganggu independensi polisi dalam melaksanakan tugas.
Namun demikian, agar kedepan tidak dipermasalahkan lagi, Polri mengkaji memasukkan dana tersebut sebagai dana hibah yang dilaporkan ke kementerian keuangan.
‘’Kita akan lihat nanti apa ada kebijakan lagi, apa ini dimasukan ke hibah atau apa. Kalau hibah kan jelas harus dilaporkan ke Kemenkeu. Secara administrasinya, nanti penggunaanya sesuai dengan ketentuan apa yang diperuntukan dengan ketentuan dari pos instansi tersebut,’’ ujar Kadiv Humas Polri Irjen (pol) Saud Usman Nasution di Mabes Polri Jakarta, Jumat (11/11).
Langkah ini juga dimaksudkan untuk menertibkan administrasi penggunaan dana tersebut dan memiliki kekuatan hukum yang lebih kuat. ‘’Administrasi keuangannya nanti ke kemenkeu walaupun yang memegang uang itu satuan dimana diberikan hibah tersebut. Nanti administrasinya akan ditertibkan, dibenahi. Nanti tergantung temuan BPKP di sana,’’ paparnya.
JAKARTA - Senin pekan depan (14/11), Mabes Polri akan merampungkan audit internal bantuan dana operasional dari PT Freeport Indonesia. Ini merupakan
BERITA TERKAIT
- Kanim Bekasi Gelar Upacara Peringatan Hari Ibu
- Acungi Jempol Mabes Polri, Edi Minta 18 Oknum Polisi Diduga Peras WN Malaysia Dipecat
- Bonnie: Sensor Karya di Lukisan Yos Suprapto Bisa jadi Preseden Buruk Pemerintahan Prabowo
- Warga Kepri yang Mudik Nataru Diminta Titipkan Rumah ke Polisi
- Gubernur Lemhannas: Peningkatan Kualitas SDM Kunci Indonesia Emas
- Pastikan Kelancaran Distribusi Energi, Tim Pertamina Patra Niaga Bekerja 24 Jam