Polri Buru Paspor Asli Pengirim Imigran
Tersangka Tak Kooperatif, Polisi Kesulitan
Kamis, 27 Januari 2011 – 22:44 WIB

Polri Buru Paspor Asli Pengirim Imigran
JAKARTA — Tim penyidik Bareskkrim Mabes Polri masih mengalami kendala untuk mendapatkan paspor asli Haydar Khani alias Ali Hamid, warga negara Australia yang ditangkap polisi dalam dugaan penyalahgunaan izin keimigrasian itu. Paspor asli tersebut dibutuhkan untuk memastikan kewarganegaraan resmi pria yang juga dibekuk terkait tenggalamnya kapal Maju Jaya yang membawa imigran gelap dengan tujuan ke Australia di sekitar Christmas Island, Samudra Hindia, 15 Desember 2010 lalu.
Kabid Penerangan Umum Divhumas Polri Kombespol Boy Rafli Amar, mengatakan bahwa sampai saat ini paspor asli Haydar sedang dicari. "Salinannya yang baru dipegang, sementara yang asli, disampaikan yang bersangkutan (Haydar) disimpan di rumah kawannya. Karena kurang kooperatif, penyidik belum berhasil menemukan paspor aslinya," ujar Boy Rafli Amar di Mabes Polri Rabu (27/1) siang.
Baca Juga:
Seperti diberitakan sebelumnya kapal motor Maju Jaya yang berasal dari Indonesia karam setelah menabrak karang di sekitar Pulau Cristmas Desember lalu. Kapal itu diduga disebut berangkat dari Tanjung Kait, Tanggerang, Banten dengan tujuan Pulau Cristmas milik Australia di Selatan Pulau Jawa.
Namun kapal yang membawa 72 imigran asal Timur Tengah itu karam setelah menghantam karang di sekitar pulau yang dituju. Akibatnya 42 orang dinyatakan hilang, sedangkan 30 penumpang lainnya berhasil diselamatkan termasuk tiga anak buah kapal berkebangsaan Indonesia yang kini ditahan di Australia.
JAKARTA — Tim penyidik Bareskkrim Mabes Polri masih mengalami kendala untuk mendapatkan paspor asli Haydar Khani alias Ali Hamid, warga negara
BERITA TERKAIT
- Mendiktisaintek Brian Yuliarto Mendorong Pembentukan Dewan Insinyur
- KPPU Pantau Kenaikan Harga Bawang Putih
- Ramadan 2025, Sahabat Yatim Luncurkan Program untuk Bahagiakan Anak Yatim
- Legislator PDIP Minta Danantara Tak Kena Intervensi Politik, Biar Tidak Seperti 1MDB
- Polri Buka Seleksi Bintara, Kombes Sugandi: Gratis, Tidak Dipungut Biaya
- Ema Sumarna Dipindahkan ke Rutan Kebonwaru Selama Jalani Proses Sidang