Polri Diminta tak Tunduk Intervensi Asing
Jumat, 25 Mei 2012 – 18:10 WIB
JAKARTA – Sikap Polri yang sudah melarang konser artis Amerika Serikat, Lady Gaga, di Gelora Bung Karno, Senayan, 3 Juni mendatang, dinilai sudah tepat. Karenanya, Polri diminta tidak mengubah sikap itu, terlebih setelah bertemu dengan pihak Kedutaan Besar AS di Indonesia.
"PPP berpendapat bahwa Polri sudah betul untuk tidak memberikan izin konser ini. Akan ada pertanyaan mendasar jika setelah bertemu dengan pihak kedubes AS, ada perubahan sikap Polri terkait hal ini. Pertanyaan itu terkait dengan intervensi pihak asing," kata politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arwani Thomafi, menjawab JPNN, Jumat (25/5).
Baca Juga:
Seperti diberitakan, para penggemar Lady Gaga terancam tak bisa bertemu sang Mother Monster. Konser diva AS itu terancam batal. Kendati izin dari Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) dan Direktorat Jenderal Imigrasi sudah aman, Mabes Polri menegaskan bahwa penyelenggaraan harus mendapat persetujuan dari Kementerian Agama. Izin tersebut tak bisa ditawar lagi.
Arwani yakin, Polri akan memertimbangkan masukan-masukan konstruktif seperti dari Majelis Ulama Indonesia (MUI0, Menteri Agama dan juga Organisasi Kemasyarakat (Ormas) Islam lainnya yang melihat dari sisi keluhuran bangsa ini.
JAKARTA – Sikap Polri yang sudah melarang konser artis Amerika Serikat, Lady Gaga, di Gelora Bung Karno, Senayan, 3 Juni mendatang, dinilai
BERITA TERKAIT
- Nilai IKIP Kaltim Meningkat, Masuk Tiga Besar Nasional
- Yorrys Raweyai: DPD Akan Mengawal Proses Pembangunan PIK 2 Tangerang
- BPMK Lanny Jaya Diduga Potong Dana Rp 100 juta dari 354 Kampung
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan