Polri Diminta Tingkatkan Kemampuan Intelijen
jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Ahmad Basarah meminta aparat kepolisian untuk meningkatkan kewaspadaan. Hal itu menyusul adanya peristiwa penembakan terhadap dua polisi di Tangerang tadi malam, Jumat (16/8).
"Kepolisian harus betul-betul meningkatkan kewaspadaannya," ujar Basarah usai mengikuti upacara peringatan hari ulang tahun kemerdekaan RI di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Sabtu (17/8).
Selain itu, ia menambahkan, kepolisian harus meningkatkan kemampuan intelejen terhadap berbagai upaya terorisme di Indonesia. Menurut Basarah, Polri juga harus berkoordinasi dengan badan intelejen untuk menangani aksi terorisme.
"Sudah saatnya Polri berkoordinasi dengan kepada badan intelejen maupun lembaga lainnya untuk mengantisipasi aksi-aksi teroris yang marak," kata Wakil Sekretaris Jenderal PDIP itu.
Seperti diketahui, dua anggota Polsek Pondok Aren yakni Bripda Maulan dan Aipda Kus Hendrana tewas ditembak orang tak dikenal di Jalan Graha Raya, Kota Tangerang.(gil/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Ahmad Basarah meminta aparat kepolisian untuk meningkatkan kewaspadaan. Hal itu menyusul adanya peristiwa penembakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mulai Januari 2025, Pekerja Indonesia Pensiun di Usia 59 Tahun
- Gabung BRICS, RI Bisa Jadi Jembatan Suarakan Kepentingan Negara Berkembang
- HMPV Merebak di Tiongkok, Dinkes Jateng Minta Warga Jangan Panik, Tetapi
- Gempa Berkuatan Magnitudo 4,2 Guncang Lombok, Tidak Berpotensi Tsunami
- Pernyataan Penasihat Kapolri Dianggap Bisa Kikis Kepercayaan Masyarakat ke Polisi
- 5 Juta Jemaah Calon Haji Menunggu Keberangkatan, Ada yang Khawatir Tak Berangkat