Polri Diminta Transparan Usut Pamen Polisi Penerima Suap Bandar Narkoba
Rabu, 06 Mei 2015 – 11:11 WIB
"Proses hukum terhadap Jumantoro juga tidak transparan," katanya.
Nah, Neta melanjutkan, bandingkan dengan pelawak Gogon yang tidak ditemukan barang bukti darinya divonis empat tahun penjara.
"Atau para wanita yang menjadi kurir narkoba, yang kemudian dihukum mati," katanya.
IPW mendesak para hakim menjatuhkan hukuman mati kepada anggota polisi yang terlibat narkoba agar ada efek jera. Selama ini Polri cenderung permisif terhadap anggotanya yang terlibat narkoba, sehingga peristiwa pamen Polri yang terlibat narkoba terus berulang.
"Bahkan berani memeras bandar narkoba sebesar Rp 5 miliar," pungkas Neta. (boy/jpnn)
JAKARTA - Ketua Presidium Indonesia Police Watch Neta S Pane mendesak Polri menindak tegas oknum perwira menengah Polri yang diduga menerima suap
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pererat Hubungan Antar-Negara, Perpustakaan Soekarno Garden Bakal Dibangun di Uzbekistan
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang
- Kalah di Quick Count, Ridwan Kamil Masih Tunggu Hasil dari KPU
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Menteri HAM Bereaksi Begini
- Keluarga Siswa SMK yang Tewas Ditembak Polisi Mengadu ke Polda Jateng