Polri Hentikan Inafis, DPR Mengapresiasi
Kamis, 26 April 2012 – 17:12 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR, Martin Hutabarat menyambut positif keputusan Polri menghentikan program Indonesian Automatic Fingerprints Identification System (Inafis) Card sebagai respon atas aspirasi masyarakat. Disebutkan, di saat banyak masyarakat Indonesia yang masih hidup di bawah garis kemiskinan, karena itu setiap kebijakan yang disertai dengan berbagai pungutan-pungutan dari berbagai sektor pelayanan pemerintah sudah sepatutnya dihilangkan.
"Kali ini kepolisian sangat responsif dan pintar dalam merespon aspirasi masyarakat yang keberatan dengan program Inafis dengan cara menghentikan program Inafis," kata Martin Hutabarat, dalam acara dialektika demokrasi bertema "Kartu Inafis Polri, Legalkah?", di pres room DPR, Senayan Jakarta, Kamis (26/4).
Baca Juga:
Sikap responsif dalam menyikapi aspirasi masyarakat ini, menurut Martin sangat jarang terjadi di institusi kepolisian. "Ini adalah langkah positif dan saya yakin DPR sangat memberikan apresiasi terhadap sensitifitas kepolisian ini."
Baca Juga:
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR, Martin Hutabarat menyambut positif keputusan Polri menghentikan program Indonesian Automatic Fingerprints Identification
BERITA TERKAIT
- Jokowi Bentuk Kortastipidkor Polri, Jamaludin Malik Ingatkan Sinergi dengan KPK
- Saiful Anam Berharap MK Kabulkan Permohonan Uji Materi UU Jabatan Notaris
- Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polda Metro Jaya dalam Menindak Penyalahgunaan LPG Subsidi
- Kemenag Segera Lakukan Seleksi Petugas Haji 2025
- Hari Ini Hasto Pertahankan Disertasi di UI, Semoga Dihadiri Bu Mega Sang Inspirasi
- Indonesia Tidak Baik-Baik Saja, Ketum GP Ansor Addin: Siapkah Kabinet Baru Langkah Besar?