Polri Jangan Main-main, Buka Autopsi Brigadir J Secara Utuh!

Sahroni pun menyoroti penyampaian informasi dari kasus baku tembak yang seharusnya diungkap secara komprehensif atau tidak sepotong-sepotong.
Menurut dia, penyampaian informasi yang tidak komprehensif hanya menghasilkan misinformasi dan asumsi liar di masyarakat.
"Jadi, apabila pemeriksaan paling tidak sudah selesai satu fase, baru sampaikan ke publik. Jangan baru seperempat fase sudah konferensi pers,” ujar Sahroni.
Dia berjanji bakal memantau terus perkembangan pengusutan baku tembak yang kini dilakukan tim khusus (Timsus) bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca Juga: Pengungkapan Kematian Brigadir J Makin Terang, dari Sini Melihatnya
Saya kira apa pun hasil pemeriksaannya, harus dibuka secara transparan ke publik,” ujar Bendahara Umum Partai NasDem itu. (ast/jpnn)
Ahmad Sahroni menyatakan Polri wajib transparan membuka hasil pertama dan terakhir autopsi Brigadir J yang disebut tewas di rumah Irjen Ferdy Sambo.
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Aristo Setiawan
- Pak Luhut Sudah ke Rumah Jokowi di Hari Pertama, Ada Kompol Syarif
- Kapolri Instruksikan Antisipasi Kejahatan di Stasiun untuk Mudik Lebih Aman
- Pantau Bandara Soetta, Kapolri Instruksikan Patroli Rutin untuk Pemudik Lebaran 2025
- Iwakum Desak Kapolri Evaluasi Aparat Pascainsiden Penggeledahan Wartawan Peliput Demo
- Dirut ASABRI: Kesehatan & Keselamatan Para Pejuang Negeri Adalah Prioritas Utama Kami
- Kapolri Klaim One Way Cikatama-Kalikangkung Lancar, Waktu Tempuh 5 Jam