Polri Kerahkan Hampir 200 Ribu Personel Amankan TPS
jpnn.com - JAKARTA - Polri menurunkan hingga 195.819 personel untuk mengamankan tempat pemungutan suara (TPS) Pemilu 2024 jelang pemungutan suara, 14 Februari.
Menurut Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho sejumlah Polda di seluruh wilayah Indonesia sudah bergerak melakukan pengecekan.
Menurutnya langkah ini sangat penting guna memastikan tahapan Pemilu 2024 berjalan dengan aman, lancar dan tertib.
"Makanya petugas di lapangan sangat aktif untuk menyiapkan pengamanan TPS, menyiapkan bagaimana logistik-nya sudah sampai atau belum, menyiapkan situasi kondusif," ujar Irjen Sandi di Jakarta, Senin (12/2).
Irjen Sandi lebih lanjut mengatakan Polri telah membagi pengamanan ke seluruh wilayah Indonesia.
Setiap pengamanan satuan wilayah sudah ada pejabat yang bertanggung jawab dari pangkat Kombes hingga jenderal bintang dua.
Irjen Sandi juga mengatakan dengan disebarkannya setiap Kasatwil untuk memonitor wilayah, akan sangat mudah memonitor perkembangan situasi di wilayah, termasuk agenda Kapolri bila akan melakukan peninjauan ke TPS-TPS.
"Setiap tim dibagi habis untuk memonitor pelaksanaan pemilu di masing-masing provinsi. Jadi kalau memang nanti ada yang sifatnya eksidentil atau mungkin ada hal-hal yang lainnya apakah Pak Kapolri mau turun atau tidak, nanti melihat perkembangan berikutnya. Nanti kami komunikasikan sekarang dan kami sampaikan kepada teman-teman media," ucapnya.
Polri mengerahkan hampir 200 ribu personel untuk mengamankan tempat pemungutan suara (TPS) Pemilu 2024.
- Rommy Minta Pengurus Partai Tobat, Wasekjen PPP Bereaksi Begini
- Hadiri HUT ke-60 Golkar, Bamsoet Apresiasi Prabowo Dukung Perubahan Sistem Demokrasi
- Mardiono: Kader PPP Menyalahkan Kekurangan Logistik Pas Kalah Pemilu 2024
- Sebanyak 26 TPS di Papua Segera Gelar PSU
- Partisipasi Pemilih di Daerah ini Sangat Rendah, tak Sampai 60 Persen
- 226 TPS Rawan Longsor dan Banjir Pada Pilkada Banyumas