Polri: Kunci Jawaban yang Beredar Menyesatkan
jpnn.com - JAKARTA - Markas Besar Kepolisian RI mengimbau agar para siswa yang melaksanakan ujian nasional tidak percaya dengan kunci-kunci jawaban soal yang beredar. Sebab, kunci jawaban itu dipastikan tidak benar dan menyesatkan.
"Jangan percaya kunci jawaban yang beredar, karena itu menyesatkan," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Komisaris Besar Agus Rianto, Senin (14/4), kepada wartawan di Mabes Polri.
Polri pun berharap peserta ujian lebih berkonsentrasi penuh dan tidak mempercayai kunci jawaban yang beredar. Tak hanya itu, orang tua juga diminta untuk memerhatikan anak-anaknya selama pelaksanaan ujian nasional.
Lebih jauh Agus juga menjelaskan bahwa sudah ada kerjasama Polri dengan operator seluler untuk mengantisipasi peredaran kunci jawaban palsu via Short Messages Service. Menurutnya, itu merupakan kerjasama yang sudah lama dijalin.
"Sehingga nanti apabila ada pelanggaran-pelanggaran, kita akan telusuri. Apabila kalau terjadi pelanggaran kita bisa pantau," pungkasnya. (boy/jpnn)
JAKARTA - Markas Besar Kepolisian RI mengimbau agar para siswa yang melaksanakan ujian nasional tidak percaya dengan kunci-kunci jawaban soal yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Cerita Mendikdasmen Abdul Mu'ti Baru Menjabat Sudah Kena Omelan, Kocak
- Dituding Kampus Abal-Abal, UIPM Tunjukkan Bukti Terdaftar di Kemenkumham RI
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Makan Bergizi Gratis Membentuk Karakter & Kepribadian Mulia
- Buntut Penangguhan Gelar Doktor Bahlil, Deolipa Minta 2 Dekan UI Mundur dari Jabatannya
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sampaikan Pesan Prabowo soal Kurikulum Merdeka, Alon-Alon