Polri Menyalurkan 315.718 Paket Sembako Sambut Hari Bhayangkara ke-78
jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin pelepasan secara simbolis 315.718 paket sembako dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-78 Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan, Selasa (25/6).
Kapolri didampingi Ketua Umum Bhayangkari Ny Juliati Sigit Prabowo mengibarkan bendera sebagai tanda dimulainya distribusi sembako ke berbagai wilayah.
Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polri untuk mendekatkan diri dengan masyarakat serta memberikan bantuan nyata bagi mereka yang membutuhkan.
Dia menyampaikan harapannya agar kegiatan bakti sosial ini semakin mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat.
"Selain kegiatan bakti sosial dan bakti kesehatan pada hari ini, besok juga ada kegiatan bakti sosial lainnya. Besok akan dilaksanakan bakti kesehatan di Karawang dan seluruh jajaran di Indonesia," ujarnya di lokasi.
Sandi mengatakan bahwa rangkaian kegiatan ini tidak hanya berhenti di satu hari, tetapi akan berlanjut dengan berbagai aktivitas lainnya, termasuk bakti olahraga seperti karate, bulutangkis, dan judo.
"Mudah-mudahan ini semua bisa memeriahkan HUT Bhayangkara ke-78 sekaligus juga mendekatkan Polri lebih dekat dengan masyarakat," kata dia.
Asisten Logistik (Aslog) Kapolri, Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono, yang juga Ketua Panitia Baksos Polri, memaparkan berbagai kegiatan yang telah dan akan dilakukan dalam rangka HUT Bhayangkara.
Polri mengadakan bakti sosial secara serentak dengan membagikan paket sembako dalam rangka Hari Bhayangkara.
- Polda Riau Tangkap 270 Pelaku Narkoba, Irjen Iqbal: Ini Sesuai Perintah Kapolri
- Ronny Bicara Putusan MK, Anggota TNI & Polri Kena Pidana Kalau Tak Netral
- Bamsoet Minta Polri Jerat Bandar Narkoba Dengan Pasal Tindak Pidana Pencucian Uang
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral
- Polisi Ungkap Fakta soal Pelaku Carok di Sampang, Kapolri Beri Atensi
- Soal Putusan MK, PDIP Tak Akan Diam Jika ASN hingga TNI-Polri Melanggar Netralitas