Polri Minta Masyarakat Merenung, Tidak Pesta Berlebihan
jpnn.com, JAKARTA - Mabes Polri meminta masyarakat yang akan merayakan pergantian tahun dari 2017 ke 2018 untuk tidak berpesta berlebihan.
Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Mohammad Iqbal mengatakan, masyarakat juga tak perlu berduyun-duyun ke Jakarta.
“Di malam pergantian tahun lebih baik berkontemplasi, digeser ke kegiatan ibadah, silaturahmi ke keluarga, bagaimana merenung agar depan lebih baik,” kata dia di Mabes Polri, Selasa (26/12).
Polri kata dia mengingatkan agar tak ada perayaan yang berlebihan. “Apalagi pesta, miras, kebut kebutan, kami akan tindak. Proses hukum, jelas itu,” tegas dia.
Korps Bhayangkara juga bakal merazia petasan di sejumlah wilayah. Kegiatan itu kata dia dinamakan Operasi Cipta Kondisi.
Kemudian akan dilakukan pengecekan ke tempat hiburan malam (THM).
“Nanti kami lakukan juga, ada tim dibentuk di beberapa tempat hiburan yang akan kami sidak, cek. Apabila terbukti, akan kami proses hukum,” tandasnya. (mg1/jpnn)
Masyarakat diimbau untuk lebih baik banyak merenung, tidak melakukan pesta berlebihan saat malam pergantian tahun.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Kecelakaan Maut Akibat Narkoba Gegerkan Pekanbaru, DPRD Soroti Pengawasan THM
- Lihat Tuh, Warga Tumpah Ruah di Bundaran HI Menjelang Malam Pergantian Tahun
- Jelang Pergantian Tahun, Komut dan Dirut Pertamina Kunjungi Integrated Terminal Jakarta
- Malam Tahun Baru, Pemkot Depok Menyiapkan 2.500 Voucer Makan Gratis
- Malam Pergantian Tahun, LRT Sumsel Beroperasi hingga Pukul 01.51 WIB
- Malam Tahun Baru, Ancol Hadirkan Pertunjukan 1.000 Drone hingga Pesta Kembang Api