Polri Minta Penyidik KPK Tak Seperti Kacang Lupa Kulit
Rabu, 03 Oktober 2012 – 09:11 WIB
"Saya tegaskan, siapapun di negeri ini yang ingin berbakti kepada KPK, menyumbangkan pikiran dan tenaganya sebagai penyidik, kami apresiasi setinggi-tingginya. Siapapun dia, baik penyidik kepolisian dan seluruh masyarakat Indonesia yang mempunyai kualifikasi sebagai penyidik, kalau ingin berpartisipasi membantu KPK memberantas korupsi di negeri ini, kami mengapresiasi sebesar-besarnya dan setinggi-tingginya," kata Ketua KPK Abraham Samad di kantornya.
Saat ini KPK tengah menyeleksi 30 penyelidik di KPK untuk dilatih menjadi penyidik. Abraham mengatakan, para peserta seleksi itu kebanyakan sudah ada yang bergabung di KPK sejak pimpinan periode pertama.
"Pesertanya adalah teman-teman internal yang berasal dari KPK sendiri yang di masa KPK jilid satu sudah memiliki kualifikasi sebagai penyidik. Karena yang bersangkutan sudha dididik sebagai penyidik di akademi kepolisian, dan bahkan ada satu dua orang yang menjalani pendidikan di Australia maupun FBI (biro penyelidik federal Amerika Serikat)," kata Abraham.(rdl/sof)
JAKARTA---Gonjang ganjing krisis penyidik antara KPK dan kepolisian masih saja alot. Kemarin ada informasi bahwa enam orang perwira polisi yang menjadi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- IMDE Gelar Kuliah Umum Bertema Tips dan Trik Wawancara Tokoh
- KPK Lanjutkan Penyidikan Kepada Karna Suswandi
- Kementerian LH Tutup Pembuangan Sampah Ilegal di Bekasi
- LBH Semarang Sebut Penembakan Sewenang-wenang oleh Polisi Tidak Bisa Dibenarkan apa pun Alasannya
- Kasus Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Dipecat dari Polri
- BKN Ingatkan Mulai Hari Ini Cetak Kartu Peserta Seleksi PPPK 2024