Polri Ngaku Masih Buru Adelin Lis
Jumat, 12 Juni 2009 – 15:35 WIB

Polri Ngaku Masih Buru Adelin Lis
JAKARTA- Pihak kepolisian saat ini masih memburu buron kasus pencucian uang, Adelin Lis yang kabur untuk kali keduanya pada November 2007 silam. Dikatakan Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri pihaknya sudah berkoordinasi dengan pemerintah negara yang diduga tempat kabur Adelin. “Kita sudah koordinasikan kalau betul ada di Australia atau China,” kata Kapolri, Jumat (12/6).
Tak hanya itu informasi valid dari Organisasi antikriminal Australia, Crime Stoppers Australia bahwa tujuh buron kakap asal Indonesia, termasuk Adelin Lis, bersembunyi di Australia. “Kita juga sudah koordinasi dengan Australian Federal Police (AFP),” tambahnya.
Baca Juga:
Untuk diketahui aksi kabur Adelin Lis yang kedua kalinya, nyaris sukses besar sampai organisasi antikriminal Australia, Crime Stoppers Australia mengumumkan 16 daftar buron internasional, termasuk tujuh buron kakap asal Indonesia, yang diduga bersembunyi di Australia.
Dalam daftar tersebut, ada nama dan foto Adelin Lis, cukong kayu yang juga Bos PT Keang Nam Development Indonesia (PT KNDI). Adelin diburu setelah majelis hakim agung yang dipimpin mantan Ketua Mahkamah Agung, Bagir Manan menjatuhkan pidana 10 tahun dan denda sebesar Rp1 miliar kepadanya. Dengan ganti kerugian sebesar Rp119.8 miliar dan dana rebosisasi sebesar US$2,93 juta.(rie/JPNN)
JAKARTA- Pihak kepolisian saat ini masih memburu buron kasus pencucian uang, Adelin Lis yang kabur untuk kali keduanya pada November 2007 silam.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Revisi UU ASN Mengubah Tenggat Penyelesaian Honorer?
- Perpres Kantor Komunikasi Kepresidenan Digugat ke MA, Ini 4 Pasal yang Dipersoalkan
- Menjelang Mukernas dan Pelantikan, PP ISNU Gelar Fun Walk Serta Go Green di CFD Thamrin
- KPPI 2025 Siap Digelar, PENEMU Dorong Perempuan Ambil Peran Strategis
- Pemerintah Klaim Tarif Impor Trump dari AS Tak Ganggu Swasembada Nasional
- OTT Dugaan Politik Uang PSU Pilkada Serang, Bawaslu Sita Barbuk Uang & HP