Polri Ngotot Tolak Semua Saksi Kubu Antasari
Jumat, 14 Juni 2013 – 09:03 WIB
JAKARTA - Sidang praperadilan mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar melawan pihak Polri yang diwakili AKBP W. Marbun dan kawan-kawan kemarin (13/6) bernuansa saling tuduh. Sidang yang mengagendakan pembacaan kesimpulan dari kedua pihak tersebut saling menolak keterangan yang diberikan pihak lawan. Bahkan AKBP Marbun dari Mabes Polri ngotot menolak semua keterangan dari para saksi dan ahli yang telah dihadirkan pihak Antasari tanpa kecuali. Seperti yang diketahui, pada sidang praperadilan sebelumnya pihak Antasari telah telah menghadirkan 7 saksi dan 2 di antaranya merupakan saksi ahli. Mereka adalah mantan pengacara Antasari, Masayu Donny Kertopati; teman Nasrudin Zulkarnaen, Anas Urbaningrum; adik Nasrudin, andi syamsudin Iskandar, rekan kerja Nasrudin, Budi Juwono, Ketua Masyarakat Anti-Korupsi Indonesia (MAKI), Boyamin; ahli IT ITB, Agung Harsoyo; dan ahli tata negara, Muchtar Pakpahan.
"Bahwa termohon dengan tegas terhadap keterangan saksi fakta maupun kedua orang ahli yang diajukan oleh pemohon praperadilan ke depan persidangan," kata Marbun di ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Marbun juga mengatakan bahwa para saksi dan ahli yang dihadirkan pihak Antasari tersebut tidak relevan terhadap proses penyidikan yang dilakukan Polri. "Karena hanya menjelaskan tentang perkara pidana pembunuhan yang dilakukan pemohon berkaitan dengan adanya short massage service (SMS) gelap yang mana perkara tersebut telah berkekuatan hukum," jelasnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Sidang praperadilan mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar melawan pihak Polri yang diwakili AKBP W. Marbun dan
BERITA TERKAIT
- AIA Health X Hadir Beri Perlindungan Optimal dengan Harga Terjangkau
- Pengemudi Taksi Ini Bantu Lansia Pulang ke Rumah, Andre: Pahlawan di Jalanan
- Pekan TV Fujian dan MNC Jalin Kerja Sama, Siap Perkenalkan Budaya Quanzhou di Tanah Air
- Jebolan Indonesian Idol Ini Bakal Sepanggung Lagi di Malam Puncak Ulang Tahun MNC Group
- Terima Aspirasi Aliansi Pejuang Seleksi CPNS 2024, Paul Finsen Mayor Berharap Prabowo Turun Tangan
- Heru B. Wasesa dan Tim Gali Fakta Sejarah Nusantara dari Perspektif Eropa