Polri Pantau Perkembangan Kisruh Partai Demokrat
jpnn.com, JAKARTA - Mabes Polri memastikan turut memantau perkembangan dari kekisruhan internal Partai Demokrat usai terjadinya Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).
Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Rusdi Hartono menegaskan, permasalahan KLB murni urusan internal partai berlambang mercy itu.
Namun, apabila sudah mengganggu keaman dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) maka, Polri bakal turun tangan.
"Polri senantiasa memantau masalah internal Partai Demokrat, apabila ini berdampak pada situasi kamtibmas, Polri siap mengantisipasinya," ujar Rusdi kepada wartawan di Jakarta, Senin (8/3).
Menurut Rusdi, menjaga kamtibmas merupakan tugas pokok dari Polri. Oleh karena itu, aparat kepolisian akan turun tangan apabila kamtibmas sudah terganggu.
"Polri punya tugas pokok Pasal 13 salah satunya memelihara keamanan ketertiban masyarakat," tegas Rusdi.
Diketahui, internal Demokrat kisruh usai digelar KLB di Sumut.
Hasil dari kegiatan itu menetapkan KSP Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.
Polisi memantau perkembangan setelah KLB Demokrat menetapkan Moeldoko sebagai ketua umum.
- Indonesia Jadi Anggota BRICS, Marwan Cik Asan: Ini Langkah Strategis!
- Polda Papua Masih Menunggu Petunjuk Mabes Polri Soal Kuota Bintara 2025
- Anggap Kenaikan PPN 12 Persen Prorakyat, Marwan Cik Asan: Ini Keputusan Tepat
- PPN 12 Persen untuk Barang Mewah, Jubir PD: Prabowo Berpihak pada Rakyat Kecil
- Prabowo Ketemu Para Ketum Parpol, PPN 12 Persen Dibatalkan?
- Natal 2024: Prabowo Renovasi Gereja di Kawasan Transmigrasi Salor Papua Selatan