Polri Rekonstruksi Transaksi Gayus
Kamis, 02 Desember 2010 – 07:16 WIB
JAKARTA---Mabes Polri rupanya mendengar kritik publik untuk mengusut tuntas asal muasal dana suap Gayus Tambunan. Penyidik Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri akan melakukan rekonstruksi proses penerimaan uang untuk Gayus yang diduga berupa suap di tiga tempat. Yakni, tempat parkir Hotel Menara Peninsula, Apartemen Cempaka Mas, dan restoran Dapur Sunda. Namun, selama ini korps Bhayangkara kesulitan mencari delik perkara untuk menjerat pemberi dana. "Ini rumit, karena Gayus bisa beralasan itu upah kerjanya sebagai konsultan pajak. Jadi, agar jelas, akan direkonstruksi dulu," kata sumber Jawa Pos.
"Rencananya dua hari, Kamis (hari ini) dan Jumat (besok)," kata seorang penyidik pada Jawa Pos kemarin (01/12). Polisi sudah mengajukan izin pada majelis hakim untuk membawa Gayus keluar tahanan. "Ini tahapnya penyidikan, khusus untuk asal muasal uangnya, apakah suap atau bukan," tambahnya.
Baca Juga:
Sejumlah aktivis dan praktisi hukum selama ini mendesak Kapolri Jenderal Timur Pradopo untuk mengusut asal muasal kekayaan pegawai negeri golongan III- A itu. Indonesian Corruption Watch misalnya, menyebut sumber dana Rp 28 Miliar yang dimiliki Gayus berasal dari perusahaan besar. Hal itu sebenarnya juga pernah diakui Gayus dalam beberapa kali persidangan.
Baca Juga:
JAKARTA---Mabes Polri rupanya mendengar kritik publik untuk mengusut tuntas asal muasal dana suap Gayus Tambunan. Penyidik Direktorat Tindak Pidana
BERITA TERKAIT
- Pastikan Kelancaran Distribusi Energi, Tim Pertamina Patra Niaga Bekerja 24 Jam
- Bantah Koridor 1 Transjakarta Dihapus, Dishub DKI: Hanya Diubah
- Sidang Korupsi Timah: Suparta Diberi Pidana Tambahan, Penasihat Hukum Minta Dipertimbangkan
- Natal Penuh Kasih dan Sukacita: KKR Natal GBI HMJ Kota Wisata Cibubur Berlangsung Meriah
- Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang, TNI Kerahkan Pasukan
- Soal Kenaikan PPN 12 Persen, Wihadi Sebut PDIP Buang Muka