Polri Sarankan Tol Gratis Saat Macet, Jasa Marga Setuju?

jpnn.com, JAKARTA - Polri berencana menggratiskan pintu tol selama arus mudik jika terjadi kemacetan lima kilometer.
Namun, untuk mewujudkan hal tersebut, Polri harus berkoordinasi dengan Jasa Marga selaku pemangku kepentingan.
Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan, penggratisan itu bisa disebut diskresi yang dimiliki kepolisian.
"Itu namanya diskresi, itu adalah keputusan diambil ketika memang sudah (dibutuhkan)," kata dia di Jakarta, Kamis (7/6).
Namun, Polri tak bisa begitu saja menggratiskan tol karena masih ada Jasa Marga dan pengelola tol yang juga berkepentingan di dalamnya.
Apalagi pihak Jasa Marga sejauh ini belum menyatakan kesetujuan mengenai penggratisan tol.
Jasa Marga masih berpegang pada diskon 10 persen.
“Kami harus koordinasi. Tetapi nanti kami lihat, kalau stuck-nya cuma setengah jam aja enggak ada (penggratisan). Kalau stucknya sudah parah sekali, baru (gratis)," katanya. (mg1/jpnn)
Untuk menggratiskan tol saat macet mudik lebaran, Polri harus berkoordinasi dengan Jasa Marga selaku pemangku kepentingan jalan tol.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang
- 165 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek saat Libur Panjang 2025
- Libur Paskah, Polisi Siapkan Skema Lalu Lintas Urai Kemacetan di Jalur Puncak & Lembang
- Mudik Idulfitri Berjalan Baik, Jasa Marga Ungkap Peran Kecerdasan Buatan
- H+5 Lebaran, Jasa Marga Catat 1,4 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek
- Arus Balik Lebaran 2025, 180.722 Kendaraan Melintas di Tol JTTS