Polri Siap Tindak Tegas Pengintimidasi Massa #DiaSibukKerja
jpnn.com, JAKARTA - Mabes Polri menyayangkan adanya intimidasi terhadap seorang ibu dan anak di acara car free day (CFD) Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (29/3).
Karopenmas Divhumas Polri Mohammad Iqbal menerangkan, pihaknya bakal mencari tahu apakah ada tindak pidana dalam aksi tersebut.
"Kami tidak akan melarang setiap orang mengeluarkan pendapat, seperti menggunakan kaus tagar, itu hak mengekspresikan. Tapi caranya jangan melanggar hukum," kata dia, Senin (30/4).
Dia pun berharap agar kejadian tersebut tidak terulang. Kalau sampai terulang, diharapkan korban langsung melapor ke aparat kepolisian yang sedang berjaga di lokasi.
"Prinsipnya Polri menyayangkan kejadian itu dan jangan ada lagi kejadian itu karena negara ini negara demokrasi, jangan diciderai," pungkas Iqbal.
Diketahui aksi intimidasi diduga dilakukan sekelompok massa dengan kaus #2019GantiPresiden terhadap massa berkaus #DiaSibukKerja tersebut. Aksi yang terekam dalam sebuah video itu terjadi Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu (29/4) pagi. (mg1/jpnn)
Mabes Polri menyayangkan adanya intimidasi terhadap seorang ibu dan anak di acara car free day (CFD) Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (29/3).
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Susul Pigai, Pencipta Lagu 2019 Ganti Presiden Beri Sinyal Kembali Dukung Prabowo
- Hidayat Nur Wahid: Pernyataan #2019GantiPresiden Tutup Buku Dipelintir
- Dugaan Ferdinand Demokrat soal Sikap PKS di Balik Sinyal Mardani Setop #2019GantiPresiden
- Siapa Bilang Mardani Ali Sera Sudah Menerima Hasil Pilpres 2019?
- Mardani PKS Haramkan #2019GantiPresiden, Umbas: Kemenangan Jokowi Makin Nyata
- Mardani Ali Sera Haramkan #2019GantiPresiden, Tutup Buku, Enggak Mau Lagi