Polri Siapkan Pengamanan Extra untuk Umar Patek
Kamis, 11 Agustus 2011 – 15:34 WIB
JAKARTA- Mabes Polri memberikan pengamanan ekstra menyusul kepulangan Umar Patek ke Indonesia, Kamis (11/8) pagi. Pengamanan utama kini difokuskan di Markas Komando Brigade Mobil Kelapa Dua Depok Jawa Barat tempat Umar ditahan. Selain itu, kantor-kantor polisi lainnya juga diminta tetap waspada untuk mencegah aksi balasan dari simpatisan pria keturunan Arab itu.
"Kita sudah siapkan pengamanan yang ketat, karena Umar Patek ini teroris dan kelasnya tinggi," kata Kadiv Humas Polri, Irjen
(Pol) Anton Bachrul Alam.
Seperti diketahui Umar Patek merupakan salah buronan utama Polisi. Tidak hanya Indonesia setidaknya Amerika, Australia dan Pilipina juga memburu Si Little Arab itu. Amerika dan Australia merasa berkepentingan karena dalam Bom Bali yang diduga dilakoni Umar, warga dua negara itu banyak yang menjadi korban. Sementara Pilipina memiliki yurisdiksi untuk memproses Umar atas keterlibatannya dengan kelompok militer di Philipina Selatan.
Baca Juga:
Maka tak heran jika Amerika pernah mengumumkan akan memberikan hadiah satu juta dolar Amerika kepada siapa saja yang berhasil menangkapnya. Umar Patek sendiri disebutkan polisi tiba di Jakarta melalui Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Kamis pagi sekitar pukul 07.00 Wib. Dari lokasi ini, ia langsung digelandang ke Rutan Mako Brimob untuk menjalani pemeriksaan.(zul/jpnn)
JAKARTA- Mabes Polri memberikan pengamanan ekstra menyusul kepulangan Umar Patek ke Indonesia, Kamis (11/8) pagi. Pengamanan utama kini difokuskan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kasat Reskrim Tewas Ditembak AKP Dadang Iskandar, Ini Diduga Pembunuhan Berencana
- Ariawan: KWP Siap Berkolaborasi dengan DPD RI Demi Bangsa dan Negara
- Judi Online Rusak Generasi Muda, Menpora Dito Nyatakan Perang
- 44 Pemimpin Muda Asia Tenggara Berkumpul Dalam AYF 2024
- Konon, Motif Polisi Tembak Rekannya di Sumbar Menyangkut Tambang Ilegal
- Choirul Anam: Polda Sumbar Harus Belajar dari Kasus Bharada E, Transparan ke Publik