Polri Tegaskan Penyelidikan Kematian Yusuf Kardawi Masih Terus Berlanjut
jpnn.com, JAKARTA - Penyelidikan kasus kematian Muhammad Yusuf Kardawi, mahasiswa Universitas Halu Oleo, Kendari, Sulawesi Tenggara dalam aksi demo menolak RKUHP dan revisi UU KPK di Gedung DPRD Sultra beberapa waktu lalu masih terus berlanjut.
Hal itu diungkapkan Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Kombes Asep Adi Saputra, Rabu (18/12).
"Penyelidikan masih berlangsung," kata Kombes Asep, di Mabes Polri, Jakarta, Rabu.
Sebanyak 14 saksi yang terdiri dari masyarakat maupun polisi sudah dimintai keterangan dalam kasus ini.
Sedangkan Endang Yulida, ibunda mendiang Yusuf telah menemui Komisi III DPR RI untuk mengeluhkan mengenai lambannya kepolisian mengungkap kasus kematian anaknya.
BACA JUGA: Terlibat Pembunuhan Berencana, Talizomasi dan Anaknya Terancam Hukuman Mati
Sebelumnya, unjuk rasa mahasiswa Universitas Halu Oleo yang menolak RKUHP dan revisi UU KPK di Gedung DPRD Sultra, mengakibatkan dua mahasiswa tewas yakni Randi dan Yusuf.(antara/jpnn)
Penyelidikan kasus kematian Muhammad Yusuf Kardawi, mahasiswa Universitas Halu Oleo, Kendari, Sulawesi Tenggara dalam aksi demo menolak RKUHP dan revisi UU KPK di Gedung DPRD Sultra beberapa waktu lalu masih terus berlanjut.
Redaktur & Reporter : Budi
- Peringati Tewasnya Randi - Yusuf, Demonstran Dibubarkan Polisi dengan Tembakan Gas Air Mata
- Jaksa Ungkap Alasan Kembalikan Berkas Kasus Penembakan Mahasiswa UHO Randi
- Menangis Terisak di Komisi III, Ibu Almarhum Yusuf Kardawi: Di Mana Keadilan untuk Saya?
- Kabar Terbaru Seputar Keputusan LPSK Terhadap 9 Saksi Kasus Penembakan Mahasiswa Kendari
- LPSK Lindungi Sembilan Saksi Penembakan Mahasiswa Kendari
- Kabar Terbaru dari Wakabareskrim Soal Kasus Penembakan Mahasiswa Kendari