Polri-TNI Kerahkan 18.000 Personel Untuk Amankan Demo 4 November
jpnn.com - JAKARTA - Polri dan TNI dalam keadaan siaga untuk mengawal demonstrasi Aksi Bela Islam Jilid II, pada yang terlaksana pada Jumat (4/11) mendatang.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, dia dan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo memberi perhatian khusus pada demonstrasi ini.
"Total, kami semua ada 18 ribu pasukan gabungan (Polri-TNI)," katanya di Markas Komando Korps Brimob Polri, Kelapa Dua, Depok, Senin (31/10).
Tito memprediksi, massa aksi yang menuntut penegakan hukum kasus dugaan penistaan agama yang melibatkan Basuki Tjahaja Purnama itu, lebih dari 30 ribu orang.
"Kalau unras kemarin (Aksi Bela Islam Jilid I) ada 30 ribu. Mungkin lebih-lebih dari itu. Yang jelas saya imbau masyarakat untuk tenang," kata Kapolri.
Tito mengakui bahwa ada indikasi provokasi pada demostrasi 4 November itu. Provokasi paling banyak dilihat di media sosial.
"Kami mengimbau agar masyarakat cerdas dan menghindari untuk membaca artikel terkait kasus Ahok dan demostrasi 4 November. Jangan mudah terprovokasi," pungkasnya. (mg4/jpnn)
JAKARTA - Polri dan TNI dalam keadaan siaga untuk mengawal demonstrasi Aksi Bela Islam Jilid II, pada yang terlaksana pada Jumat (4/11) mendatang.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS