Polsek Dibakar, Bripka PY Diperiksa Propam
jpnn.com, JAYAPURA - Situasi kamtibmas di Nimboran sudah kembali kondusif usai pembakaran kantor polsek.
Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A Maclarimboe mengatakan akan memeriksa anggota yang menjadi pemicu aksi pembakaran polsek.
"Anggota sudah mendata dan menghimpun keterangan dari berbagai pihak. Sedangkan Bripka PY yang diduga memberikan tembakan peringatan namun pelurunya mengenai korban Fredik Sem (22 tahun) kini diamankan Propam Polres Jayapura," kata dia di Jayapura, Selasa.
PY akan dimintai keterangannya terkait insiden itu.
Dari laporan yang diterima, pembakaran Polsek Nimboran dilakukan secara spontan oleh masyarakat setelah mendapat kabar bahwa korban meninggal akibat luka tembak yang dia alami.
"Namun ternyata kondisi Sem terus membaik dan saat ini dirawat di RS Bhayangkara, Kotaraja," kata Maclarimboe.
Kasusnya berawal saat korban bersama rekan-rekannya yang dalam kondisi mabuk akibat minum minuman beralkohol memalang jalan.
Mendapat laporan ada yang memalang jalan maka polisi bergerak ke TKP dan saat berupaya mengatasi hal itu.
Situasi kamtibmas di Nimboran sudah kembali kondusif usai pembakaran kantor polsek.
- Pos TNI dan Polri Diberondong Peluru KKB, Seorang Warga Sipil Tewas
- Korupsi Berjamaah PON Papua, Ini Tanggapan Komnas HAM dan Himpunan Mahasiswa
- Kacau, Kantor Media di Papua Dilempar Molotov, Komnas HAM Ambil Sikap Begini
- Polisi yang Dibacok Dievakuasi ke Jayapura, Kombes Benny: Luka Korban Sangat Parah
- Akademisi Papua Apresiasi Pengungkapan Kasus Korupsi PON XX
- Kejati Papua Sita Uang Rp 3 Miliar Terkait Korupsi PON XX