Polsek Metro Menteng Tangkap 2 Terduga Pembacok Aiptu Dwi Handoko
jpnn.com, JAKARTA - Perburuan Polsek Metro Menteng, Jakarta Pusat, terhadap anggota kelompok bermotor terduga pembacok Aiptu Dwi Handoko membuahkan hasil.
Penyidik Polsek Metro Menteng meringkus dua anggota kelompok bermotor berinisial RD (22) dan LO (21), yang diduga membacok anggota Sentral Pelayanan Kepolisian (SPK) Aiptu Dwi Handoko.
"Hari ini dua pelaku sudah ditangkap," kata Kapolsek Metro Menteng Ajun Komisaris Besar Polisi Iver Manossoh saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu (3/3).
Iver mengatakan kedua pelaku itu yang menyerang Aiptu Dwi sekaligus pimpinan kelompok bermotor yang hendak terlibat tawuran.
Kedua pelaku dijerat Pasal 2 Ayat 1 UU Darurat 1951 terkait penyalahgunaan senjata tajam juncto Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara.
Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Metro Menteng Komisaris Polisi Gozali Luhulima menambahkan petugas menangkap kedua pelaku berdasarkan penelusuran melalui identifikasi pelat nomor polisi kendaraan. Gozali mengungkapkan petugas menciduk tersangka di Muara Baru, Jakarta Utara.
Sebelumnya, anggota kelompok bermotor melukai Aiptu Dwi Handoko saat patroli untuk membubarkan rencana aksi tawuran di Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (28/2) dini hari.
Akibat serangan pelaku bersenjata tajam itu, Aiptu Dwi terluka pada bagian ibu jari dan saat ini menjalani perawatan. (antara/jpnn)
Polsek Metro Menteng menangkap dua pelaku yang diduga pelaku pembacokan terhadap Aiptu Dwi Handoko. Keduanya ditangkap di kawasan Jakarta Utara.
Redaktur & Reporter : Boy
- Anak Berantem, Bapak Saling Bacok di Tangerang, Banjir Darah
- Fakta Penembakan Gamma Terungkap, Tak seperti Omongan Kapolrestabes Semarang
- Ini Lho Rekaman CCTV Polisi Tembak Siswa SMKN 4 Semarang, Tak Ada Tawuran
- Polisi Tembak Mati Siswa SMK, Kapolrestabes Semarang Siap Dipanggil Komisi III DPR
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Kuburannya Akan Digali untuk Ekshumasi
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang