Polwan Dilarang Berjilbab, MUI Segera Datangi Polri
Rabu, 12 Juni 2013 – 11:19 WIB
JAKARTA - Terkait belum diperbolehkannya Polisi Wanita (Polwan) menggunakan jilbab, Majelis Ulama Indonesia (MUI) ternyata sudah membicarakannya secara internal. Namun MUI belum akan membuat keputusan sebelum berdialog langsung dengan Kapolri.
"Saya tidak bisa berkomentar lebih jauh dulu. Kita kan juga tidak tahu apakah pelarangan itu benar atau tidak," kata Ketua MUI KH Umar Shihab kepada JPNN.COM, Rabu (12/6).
Saat ditanyakan kapan akan datang ke Polri dan berdialog, Umar Shihab menyatakan masih dibicarakan di internal MUI. "Nanti akan dibicarakan oleh tim tersendiri," jelasnya.
Meski demikian, Umar menyatakan bahwa MUI berharap ada hasil positif dalam pembicaraan dengan Kapolri nantinya. "Kita akan mencari solusi, mana yang paling maslahat untuk umat," ungkap Umar.
JAKARTA - Terkait belum diperbolehkannya Polisi Wanita (Polwan) menggunakan jilbab, Majelis Ulama Indonesia (MUI) ternyata sudah membicarakannya
BERITA TERKAIT
- AIA Health X Hadir Beri Perlindungan Optimal dengan Harga Terjangkau
- Pengemudi Taksi Ini Bantu Lansia Pulang ke Rumah, Andre: Pahlawan di Jalanan
- Pekan TV Fujian dan MNC Jalin Kerja Sama, Siap Perkenalkan Budaya Quanzhou di Tanah Air
- Jebolan Indonesian Idol Ini Bakal Sepanggung Lagi di Malam Puncak Ulang Tahun MNC Group
- Terima Aspirasi Aliansi Pejuang Seleksi CPNS 2024, Paul Finsen Mayor Berharap Prabowo Turun Tangan
- Heru B. Wasesa dan Tim Gali Fakta Sejarah Nusantara dari Perspektif Eropa