Pomdam Bukit Barisan Periksa 45 Prajurit Buntut Bentrok dengan Warga Deli Serdang

Pomdam Bukit Barisan Periksa 45 Prajurit Buntut Bentrok dengan Warga Deli Serdang
Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI Mayjen TNI Yusri Nuryanto (tengah) pada jumpa pers di Lapangan PRIMA, Mabes TNI, Cilangkap, Rabu (13/11/2024) selepas Apel Gelar Pasukan Penegakan Hukum Tahun 2024. ANTARA/Genta Tenri Mawangi

"Pangdam telah memberikan pengarahan terharap seluruh prajurit Yonarmed 2 Medan dalam rangka memastikan situasi (kembali kondusif)," tutur dia.

Kapendam juga memastikan situasi telah reda dan tidak ada aksi balasan terkait insiden di Deli Serdang tersebut.

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto saat diminta tanggapannya mengenai insiden itu menjelaskan insiden bentroknya prajurit Yonarmed 2/KS dengan sejumlah warga di Deli Serdang, Sumatera Utara, berawal dari prajurit TNI menegur seorang anggota geng motor karena telah meresahkan masyarakat.

Panglima menilai keberadaan geng motor sering kali meresahkan masyarakat dan mengganggu ketertiban di jalan.

"Jadi, memang diawali anak-anak muda kebut-kebutan pakai motor ditegur sama anggota, karena mengganggu masyarakat, meresahkan masyarakat, mengganggu ketertiban di jalan," kata Panglima TNI saat ditemui di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (11/11).

"Selepas teguran itu, kemudian ada adu mulut dan terjadi perkelahian," katanya. (antara/jpnn)


Polisi Militer Daerah Militer I/Bukit Barisan telah memeriksa 45 orang prajurit Batalyon Artileri Medan 2/Kilap Sumagan terkait bentrok di Deli Serdang.


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News