Pompa Air Bertenaga Surya Dorong Net Zero Emissions di Sektor Pertambangan
jpnn.com, JAKARTA - PT Wilo Pumps Indonesia, anak perusahaan Wilo SE Jerman, mempertegas komitmen terhadap keberlanjutan di sektor pertambangan Indonesia.
Wilo memperkenalkan pompa deep-well bertenaga surya yang dirancang khusus untuk pengelolaan air di sektor pertambangan, Wilo-Actun ZETOS.
Inovasi terbaru Wilo tersebut dipertontonkan dalam acara Mining Expo 2024, di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Direktur PT Wilo Pumps Indonesia, David Haliyanto menerangkan inovasi tersebut mengintegrasikan teknologi tenaga surya sebagai sumber energi yang lebih bersih dan efisien.
"Melalui produk ini, kami berupaya membantu industri pertambangan yang dianggap sebagai salah satu pengguna energi terbesar, untuk lebih ramah lingkungan dan mendukung transformasi energi hijau di Indonesia," kata David Haliyanto.
David menjelaskan Wilo-Actun ZETOS ini menjadi wujud nyata komitmen pihaknya mendukung target Net Zero Emission (NZE) Indonesia pada 2060.
Dia meyakini teknologi besutannya tersebut mampu menjawab tantangan sektor pertambangan dalam mengurangi konsumsi energi dan emisi karbon tanpa mengorbankan performa.
"Inovasi ini menempatkan Wilo sebagai pionir dalam transformasi hijau, dengan memanfaatkan energi surya guna mengurangi ketergantungan pada sumber daya konvensional," tuturnya.
Pompa air bertenaga surya besutan Wilo Pumps Indonesia hadir untuk mendorong net zero emissions di sektor pertambangan.
- Ahli Sebut Penggunaan UU Tipikor di Kasus Pertambangan PT Timah Dipaksakan
- Sidang Korupsi Timah, Ahli Nyatakan Mustahil Reklamasi Pertambangan Sama Seperti Semula
- Operasikan Pabrik di Jakarta Timur, Grundfos Gelontorkan Investasi Rp 31 Miliar
- Beri Solusi Lifting Pertambangan, Sanggar Sarana Baja Pamerkan Mounted Crane PK 53002 SH
- Agustina Bicara Emisi Meningkat, Asap Hitam Trans Semarang & Tenaga Surya
- Bedah Dakwaan Kerugian Negara di Kasus Timah, Kerusakan Lingkungan Tanggung Jawab Siapa?