PON Jalan Terus dengan Venue ala Kadarnya
Rabu, 12 September 2012 – 06:24 WIB
"Bullpen berguna untuk pemanasan pitcher sebelum menggantikan pemain yang ada di dalam lapangan. Ketika kondisi darurat, sementara pitcher yang mau masuk belum siap, tentu akan memengaruhi permainan. Lapangannya juga tidak terlalu bagus sehingga rawan menimbulkan cedera," ujar Mulana Rohimat, pelatih Jabar.
Salah satu pekerja yang tak mau disebutkan namanya mengungkapkan, lapangan tersebut tidak akan selesai dalam waktu dekat. Salah satunya karena sistem kerja yang diberlakukan. Saat ini para pekerja hanya bisa merampungkan tugasnya di malam hari. Sebab, siang harinya venue itu dipakai untuk pertandingan.
"Kalau bisa siang dan malam tentu akan lebih cepat lagi. Kalau cuma malam seperti sekarang, kami perkirakan sebulan lagi baru selesai," ucap pekerja asal Pati, Jawa Tengah (Jateng), tersebut.
Venue menembak yang ada di sekitar 100 meter dari sofbol dan bisbol juga belum selesai 100 persen. Kondisinya memang lumayan rapi karena pengerjaannya serba dikebut. Lantai, misalnya. Sebagai pengganti keramik, pekerja menutupi lantai dengan karpet plastik. Namun, masih banyak besi yang menancap di tiang peyangga dan belum dirapikan. Sementara itu, toilet bahkan baru dipasang kemarin.
PEKANBARU - Pesta kembang api dan aksi kolosal ribuan penampil mewarnai opening ceremony Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012 di Stadion Utama Riau,
BERITA TERKAIT
- Hasil Laga Manchester City Vs Tottenham Hotspur Bikin Gempar
- China Masters 2024: Head to Head Jonatan Christie vs Anders Antonsen, Jojo di Atas Angin
- Jadwal Final China Masters 2024: 2 Delegasi Merah Putih Berjuang, Kans Jojo Juara
- China Masters 2024: Jonatan Christie Berkali-kali Memukul Nomor 1 Dunia
- Klasemen Liga 1 Setelah Dewa United Vs Bali United Hanya Diwarnai Satu Gol
- 99 Virtual Race dan Ayobantu Berkolaborasi, Lomba Lari dan Donasi Makin Fleksibel