Pontianak Klaim Pertama Cantumkan Konghucu di KTP
Selasa, 07 Februari 2012 – 10:44 WIB
PONTIANAK - Walikota Pontianak Sutarmidji mengklaim pihaknya menjadi daerah pertama di Indonesia yang mencantumkan agama Konghucu di kartu tanda penduduk (KTP). Karena itu, jika ada pihak yang menyebutkan masih ada diskriminasi di Pontianak sudah tidak beralasan. Tahun depan, lanjutnya, Pemkot Pontianak bersama Yayasan Bhakti Suci akan mengemas Cap Go Meh agar dapat menjadi even wisata budaya unggulan. “Sebaiknya Cap Go Meh jadi agenda budaya unggulan. Tahun depan bersama Bhakti Suci akan kami tata kegiatan ini,” tuturnya.
“Pascareformasi Kota Pontianak adalah yang pertama mencantumkan agama Konghucu di KTP,” ungkapnya saat memberi sambutan pada perayaan Cap Go Meh di Pontianak, Senin (6/2).
Baca Juga:
Menjunjung tinggi plurarisme juga ditunjukan Pemkot dengan terus mendukung perayaan Imlek dan Cap Go Meh. Hanya saja dia menilai Cap Go Meh perlu dikemas lagi dengan baik agar dapat lebih banyak menyedot wisatawan. ”Imlek, Cap Go Meh perlu kita jual untuk pariwisata,” kata Sutarmidji.
Baca Juga:
PONTIANAK - Walikota Pontianak Sutarmidji mengklaim pihaknya menjadi daerah pertama di Indonesia yang mencantumkan agama Konghucu di kartu tanda
BERITA TERKAIT
- Longsor di Mamuju, 4 Warga Meninggal Dunia, 4 Luka Berat
- Kunci Kesuksesan Kota Cilegon Raih Skor IPM Tinggi
- Tim SAR Gabungan Temukan Korban Perahu Bocor di Sungai Ogan, Begini Kondisinya
- Nelayan Sukawali Tak Masalah Ada Pagar Laut di Kampungnya
- Si Jago Merah Mengamuk di Pasar Induk Cepu Blora, 80 Kios & Lapak Pedagang Ludes Terbakar
- Kapolres Inhil AKBP Farouk Sambangi Rumah Duka Korban Laka Laut di Tembilahan