Pornograifi Ancam Masa Depan Anak Indonesia
jpnn.com - JAKARTA - Anggota DPR RI asal Wilayah Pemilihan Kepulauan Riau, Herlini Amran mengatakan dampak destruktif Pornografi merupakan ancaman terbesar terhadap remaja Indonesia saat ini.
“Kecanduan Pornografi pada remaja, menimbulkan efek kerusakan otak secara permanen. Remaja akan cendrung sulit mengontrol diri, mengambil keputusan, mengatur emosi, perencanaan dan mengorganisasikan diri,” kata Herlini melalui siaran pers yang diterima JPNN.com, Kamis (7/11).
Dia mengatakan, di dapilnya, razia bulan Juni-Okober 2013 oleh Satpol PP Kota Tanjungpinang, menjaring sekitar 112 remaja terjaring razia tindak asusila. Hasil itu menunjukkan trend bahwa remaja tidak malu berbuat pornoaksi cenderung trus meningkat di Kepri.
Herlini yang juga Ketua Komunitas Keluarga Bahagia Kepri berpendapat, masalah pornografi harus menjadi perhatian serius pemerintah, karena masa depan bangsa ini berada di pundak remaja.
"Bayang bila remaja Indonesia saat ini terus dibiarkan mengkonsumsi pornografi seperti saat sekarang, mau jadi apa bangsa Indonesia kedepannya," ujarnya.
Anggota Komisi Pendidikan DPR RI itu juga mendesak pemerintah untuk tegas memperketat pengawasan pornografi dan memberlakukan UU pornografi dengan tegas agar dampak destruktif pornografi dan pornoaksi terhadap anak tidak terus meningkat.
Ia pun menghimbau kepada orangtua remaja agar memberikan pengetahuan yang utuh terkait pendidikan sex kepada anak, sehingga pemahaman anak bisa teredukasi dan bisa meningkatkan proteksi diri terhadap bahaya pornografi dan pornoaksi. (fat/jpnn)
JAKARTA - Anggota DPR RI asal Wilayah Pemilihan Kepulauan Riau, Herlini Amran mengatakan dampak destruktif Pornografi merupakan ancaman terbesar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 2 Remaja Tenggelam di Perairan Desa Sungai Selari, Bea Cukai Bengkalis Bantu Cari Korban
- Presiden Prabowo Sebut Indonesia Sedang Menyusul Brasil
- APP Group Tegaskan Dukungan Pengelolaan Mangrove Berkelanjutan di COP 29 Azerbaijan
- KAI Properti Hadir di KAI Expo 2024
- Mendiktisaintek Ogah Ikut Campur Urusan Bahlil dan UI
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2: Honorer Masa Kerja 2 Tahun Kurang 1 Bulan Bisa Dibantu?