Pos Indonesia Segera Terbitkan Prangko Habibie-Ainun
Selain itu, juga kesepakatan tentang hak cipta bagi prangko Habibie dan Ainun yang akan dijadikan benda koleksi berharga bagi mitra pihak PT Thareq Habibie Carbon maupun masyarakat umum.
"Prangko ini mengisahkan tentang kisah cinta dan jalan cinta keduanya mulai dari awal perkenalan hingga akhirnya terpisah (oleh maut setelah meninggalnya Ibu Ainun pada 2010)," kata Thareq.
Thareq menjelaskan, prangko pernikahan Habibie dan Ainun akan dicetak dalam jumlah terbatas. Setiap edisi bernomor seri.
Prangko tersebut dicetak dalam tujuh edisi. Masing-masing edisi sebanyak 100 ribu lembar. Per seri berisi empat foto keping prangko tentang pernikahannya.
"Pada dasarnya foto di prangko ini adalah foto bapak dan ibu yang tidak umum (hanya koleksi keluarga) dan tidak pernah ada di mana-mana. Kami ingin menunjukan sesuatu yang lain di prangko ini," ujar Thareq.
Dia menambahkan, nantinya ada replika Prangko Emas Habibie-Ainun.
Masing-masing hanya dicetak sebanyak 18 keping dengan empat jenis desain yang berbeda.
Total akan diterbitkan sebanyak 72 keping prangko emas Habibie dan Ainun.
PT Pos Indonesia menunjukkan apresiasi tinggi terhadap Presiden ketiga Indonesia Bacharuddin Jusuf Habibie.
- Menbud Fadli Zon Dorong Kolaborasi Agar Budaya Indonesia Mendunia
- Usung Repatriasi Artefak Budaya, Fadli Zon Mau Pulangkan Prasasti Pucangan dari India
- Berbicara di Forum Dunia, Menteri Fadli Zon Promosikan Indonesia sebagai Superpower Budaya
- LCCM 2024 Digelar, Fadli Zon Soroti Pentingnya Museum sebagai Pusat Edukasi Budaya
- Eks Konjen RI di Karachi Dukung Fadli Zon Perjuangkan Dangdut jadi Warisan Dunia
- Nadiem Makarim Titipkan Guru, Dosen, Tendik & Pegiat Seni kepada Menteri Baru, Mengharukan