Pos Mudik Temukan Bocah Gizi Buruk
Minggu, 05 September 2010 – 07:10 WIB
Di kesempatan yang sama, petugas medis Kesehatan Pelabuhan Pontianak, dr Ferry Dimyati mengatakan kalau Rivaldi mengalami gizi buruk. ”Selain gizi buruk, bocah ini juga menderta TBC, post malaria cerebral,” ujar dr Ferry Dimyati, petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan Pontianak kepada Equator.
Lanjut Ferry, dengan penemuan ini, pihaknya segera mengambil tindakan medis terhadap pasien dengan membantu menyediakan obat-obatan yang dibutuhkan.
Ferry menegaskan, kondisi pasien yang bisa terserang kejang-kejang suatu saat segerea diantisipasi dengan memberikan resep obat yang dipergunakan selama perjalanan. ”Menurut peraturan kesehatan internasional, pihak pelabuhan tidak dapat menghalangi pasien yang bepergian. Langkah yang kita ambil dengan memberikan bantuan medis yang dibutuhkan selama perjalanan,” ungkap Ferry.
Pos Pemeriksaan Kesehatan secara gratis ini merupakan kerjasama antara Kantor Kesehatan Pelabuhan, Kantor Administrasi Pelabuhan dan Jasa Raharja Cabang Kalbar. Pemeriksaan dilakukan terhadap seluruh penumpang kapal baik yang datang ataupun yang berangkat, secara cuma-cuma. Pos pemeriksaan kesehataan ini sudah dimulai sejak 26 Agustus lalu. Hingga kemarin sebanyak 4.877 penumpang yang diperiksa kesehatannya yang tercakup dalam 18 kapal yang berangkat dan 16 kapal yang datang.
PONTIANAK -- Pos Pemeriksaan Kesehatan Pelabuhan Pontianak menemukan kasus gizi buruk yang dialami bocah laki-laki berumur 8 tahun. Bocah bernama
BERITA TERKAIT
- Setelah 10 Jam Buruh Bertahan, UMSK & UMSP Jateng 2025 Ditetapkan
- Guru Les di Palembang Ditangkap Gegara Pelecehan Seksual terhadap Murid
- Harimau Sumatra Memangsa Ternak Milik Warga di Pesisir Barat Lampung
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi Singkawang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh