Posisi Melayu dalam Jalur Perdagangan Rempah Dunia Dikupas di Seminar Internasional
![Posisi Melayu dalam Jalur Perdagangan Rempah Dunia Dikupas di Seminar Internasional](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2022/09/20/kedudukan-melayu-dalam-jalur-perdagangan-rempah-dunia-dikupa-nbqg.jpg)
Bandar tersebut, lanjutnya sering dikunjungi kapal-kapal dari Cina, Gujarat, India, Persia, Arab, Roma, dan Mediterania.
Dia menjelaskan faktor-faktor penyebab negeri Melayu menjadi pusat pelayaran dan perdagangan rempah adalah karena di sekitar pantai timur dan pantai barat Sumatra tumbuh berbagai tanaman rempah yang dibutuhkan oleh orang Eropa, Mediterania, Persia, Mesir, dan lainnya
"Perdagangan rempah di dunia Melayu, sekaligus menyebabkan terjadinya komunikasi budaya antara Nusantara dan India, China, dan bangsa lainnya di bagian barat,” ujarnya.
Sementara itu, Prof. Xu Liping memaparkan perdagangan rempah-rempah antara China dan Indonesia berlangsung selama ribuan tahun dari Dinasti Han dan Tang ke Dinasti Qing.
Sebelum kedatangan penjajah Barat, Tiongkok kuno dan Indonesia selalu memelihara hubungan persahabatan yang mendorong perkembangan perdagangan rempah-rempah antara Tiongkok dan Indonesia sehingga memberikan pengaruh besar pada kehidupan sosial Tiongkok.
Dia juga menambahkan bahwa sejarah perdagangan rempah-rempah antara China dan Indonesia sepenuhnya menunjukkan bahwa pertukaran budaya berlangsung dua arah, bukan satu arah.
Sementara itu, Prof. Amarjiva Lochan mengatakan perdagangan rempah juga terjadi di India, tetapi itu bukan hanya persoalan perdagangan saja.
Melalui sungai dan bandar-bandar, ada pertemuan budaya, agama, dan lain hal sebagainya. Hubungan antara India, Tiongkok, tidak sekadar perdagangan saja.
Kedudukan Melayu dalam jalur perdagangan rempah dunia dikupas tuntas dalam seminar internasional
- Tingkatkan Kualitas Air Susu Ibu dengan Mengonsumsi 6 Rempah Ini
- Seniman Faida Rachma Soroti Isu Hunian dan Kepemilikan di Jakarta Biennale 2024
- Penyanyi Pendatang Baru Rimansyah Luncurkan Single Genre Pop Melayu
- PembaTIK jadi Instrumen Kemendikbudristek Tingkatkan Kompetensi Guru di Bidang AI
- Kemendikbudristek Dorong Penerapan Hidup Sehat di Sekolah
- Literasi Finansial Bisa Diterapkan Melalui Ekstrakurikuler maupun P5