Posisi Yusril di PBB Aman
Selasa, 06 Juli 2010 – 05:57 WIB
SURABAYA - Meski sudah diputuskan menjadi tersangka dalam kasus korupsi dalam biaya akses Sistem Adminisrasi Badan Hukum atau Sisminbakum, posisi Yusril Ihza Mahendra sebagai Ketua Majelis Syuro PBB (Partai Bulan Bintang) masih aman. Pihak partai tetap ngeyel Yusril tidak bersalah. Sebaliknya, mereka merasa dizdalimi. PBB bersiap melakukan upaya hukum untuk membantu Yusril.
Pernyataan tegas itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum DPP PBB M. S. Kaban, di kantor DPW PBB Jawa Timur Jl Pucang Adi 49 Surabaya tadi malam (5/7). Dia menjelaskan, PBB secara institusi siap mem-back p penuh perjuangan Yusril. Kaban sendiri menolak jika sikap yang ditunjukkan Yusril untuk mempertahankan diri sebagai sesuatu yang frontal.
Baca Juga:
Mantan Menteri Kehutanan itu menjelaskan, di negeri ini wajar jika orang yang disangkakan melakukan tindakan korupsi berbuat seperti itu. Menurutnya itu wajar. "Di negeri ini, orang yang tersandung korupsi diposisikan seperti PKI," ucap Kaban. Kalau beralasan menegakkan hukum, Ka'ban berharap supaya hukum ditegakkan secara menyeluruh.
Dengan keputusan Kejaksaan Agung tersebut, Ka'ban mengakui posisi partainya sekarang semakin terjepit. Sebagai pemimpin, dia mengaku keputusan institusi yang dipimpin Hendarman Supandji itu menyesakkan dadanya. Ini terkait dengan kebijakan parlementary treshold 5 persen di parlemen, yang otomatis menggurkan PBB. Dia merasa PBB saat ini sudah dizalimi. Imbas yang paling terasa, adalah terkebirinya suara atau aspirasi masyarakat.
SURABAYA - Meski sudah diputuskan menjadi tersangka dalam kasus korupsi dalam biaya akses Sistem Adminisrasi Badan Hukum atau Sisminbakum, posisi
BERITA TERKAIT
- Pemuda Pancasila Dukung RIDO di Pilkada DKI Karena Diyakini Mumpuni
- Jokowi Sebut Lebih 80 Paslon Minta Dukungan untuk Memenangkan Pilkada
- Kompak Dukung Agustiar-Edy, Warga Murung Raya Siap Membawa Kemenangan
- Jokowi dan Prabowo Dukung Paslon Pilwakot Kupang Christian Widodo dan Serena
- Pj Gubernur Apresiasi Deklarasi Pilkada Damai oleh Keluarga Besar Pujakesuma Sumut
- Poltracking Ungkap Sejumlah Kejanggalan oleh Dewan Etik Persepi