Poster #SavePersebaya Juga Muncul di Filipina

Padahal, ketika itu, dia bersama temannya Haryono Suyadi sudah menyiapkan spanduk besar dengan tulisan #Save Persebaya.
Meski begitu, pria asal Jawa Timur berusia 31 tahun ini mengungkapkan bahwa, niat utama kedatangan mereka ke Manila tetap untuk mendukumg Timnas.
"Hampir semua pertandingan Timnas di pentas regional selalu kami dukung di atas tribun. Tapi, saat ini hanya sampai lawan Filipina saja. Saat lawan Singapura, kami sudah kembali," tegasnya.
Sejatinya, mereka yang rela datang jauh-jauh untuk mendukung Timnas di Filipina tersebut, juga dilakukan oleh Mario Sonatha,35, dan Ruddy Kusuma, 36.
Dengan biaya sendiri, keduanya terbang langsung dari Jakarta untuk memberikan dukungan kepada Boaz Solossa dan kawan-kawan dari atas tribun Philippine Sports Stadium.
Keduanya juga tidak datang dengan tangan kosong. Mario melengkapi dirinya dengan topi dari bulu binatang yang berubah suku Indian yang cukup menarik perhatian.
"Kami datang karena sudah sangat kangen menyaksikan pertandingan Timnas secara langsung. Apalagi ini pertandingan penting setelah Indonesia keluar dari sanksi FIFA," kata pengusaha otomotif di Jakarta itu.
Dalam perkembangan yang sama, Tevan Suwardi, koordinator suporter Indonesia di Manila mengungkapkan bahwa, jumlah suporter yang hendak mendukung Boaz Solossa dan kawan-kawan kian bertambah.
MANILA - Dukungan untuk Persebaya Surabaya untuk kembali ke kompetisi sepak bola profesional terus mengalir. Selain mengalir lewat
- LA Lakers Hancur Lebur di Gim 1 Babak Pertama NBA Playoffs
- Liga Inggris: Aston Villa Taklukkan Newcastle United 4-1
- Persija Menang, Persib Butuh 8 Poin, Cek Klasemen Liga 1
- Hasil NBA Playoffs: Nuggets Pukul Clippers, Pacers Hantam Bucks
- Marc Marquez Terus Mendominasi, Ducati Beri Warning kepada Pecco Bagnaia?
- Peringati HUT Ke-91, GP Ansor Gelar Gowes 91 Km, Menpora Sediakan Doorprize Umrah