Potensi Apartemen Premium Masih Sangat Seksi
Sutadi menyebut, ketertarikan pihaknya memberikan fasilitas kredit all in one tersebut tidak terlepas dari keunikan konsep pengembangan proyek-proyek besutan Eureka Group yang cukup beragam baik hunian maupun komersial.
Sebut saja, Pusat Grosir Asperindo Cileduk (PGAC) yang merangkum lebih dari 3000 unit kios.
Di sana, selain membiayai kepemilikan kios, BRI juga berpeluang memberikan fasilitas kredit modal kerja bagi para pedagang grosir.
Selain itu, pihaknya juga bisa mengoptimalkan pemasaran produk-produk consumer banking lain.
Misalnya, kartu kredit, kredit kendaraan bermotor (KKB), bahkan asuransi.
''Artinya, kami memungkinkan menawarkan KPA/KPR dengan bunga nol persen dan angsuran yang lebih ringan. Caranya, kami (BRI-Eureka) sama-sama berkontribusi memberi subsidi,'' tegasnya.
Sutadi berharap, dengan kerja sama tersebut pertumbuhan portofolio kredit konsumer BRI tahun ini bisa terdongkrak.
''Dua bulan terakhir, rata-rata pencapaian kredit konsumer sebesar Rp 900 – 950 miliar per bulan. Angka ini meningkat hampir tiga kali lipat dibanding periode yang sama tahun sebelumnya,'' pungkasnya. (dew)
Redaktur & Reporter : Ragil
- ARES 2024 Menjadi Pembuka PropertyGuru Week
- Ini Pemenang PropertyGuru Asia Property Awards Grand Final ke-19
- Berdampak Positif, Pemerintah Bakal Perpanjang Insentif PPN DTP bagi Sektor Properti
- SBM & BRI Berkolaborasi Dukung UMKM Fesyen Tingkatkan Skala Bisnis
- Hunian Urban Makin Diminati, Unit Apartemen PPK Kemayoran Jadi Pilihan Strategis
- Tak Hanya untuk UMKM, BRIncubator Punya Misi Besar untuk Ekonomi Lokal