Potensi Konflik di Pilkada Tinggi, Ini Strategi Polri
Selasa, 14 Juli 2015 – 07:07 WIB
Sementara untuk pola pengamanannya, Polri mengerahkan personelnya dari daerah yang tidak menggelar pilkada ke daerah yang sedang melaksanakan pemilihan gubernur, bupati maupun wali kota. “Kan jumlah daerah yang menggelar pilkada sekitar 51 persen. Jadi polisi di wilayah yang tak ada pilkada mem-back up daerah lain yang sedang pilkada,” pungkasnya.(ara/jpnn)
JAKARTA - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) tak mau kecolongan dalam mengamankan pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gandeng BPKP, Menhut Bertekad Tuntaskan Kasus Sawit Ilegal di Kawasan Hutan
- Menteri LH Hanif Faisol Terjun Langsung Bersihkan Sampah di Kali Cipinang
- Minta Polisi Cek HP Pegawai Komdigi Pelindung Situs Judi Online, Sahroni: Bongkar Jaringannya!
- Anggota DPD RI Lia Istifhama Mengapresiasi Kejagung Tindak Tiga Hakim Terduga Terima Suap
- Mengeluh Tak Bisa Bertemu Guru Supriyani, Bupati Konsel: Ada yang Cari Panggung
- Hardjuno Apresiasi Langkah Kejagung Lakukan Penyidikan Atas Dugaan Korupsi Impor Gula