Potongan Tubuh Anggota Dewan Dibakar untuk Hilangkan Jejak
jpnn.com - BANDARLAMPUNG – Pelaku pembunuhan mantan anggota DPRD Kota Bandarlampung M. Pansor ini memang benar-benar sadis.
Usai menghabisi nyawa korban, pelaku ternyata memutilasinya lalu membakar potongan tubuh tersebut untuk menghilangkan jejak. Sungguh keji.
Hal ini terungkap dari sidang perdana Tarmidi alias Adek Kumala (30), satu dari dua terdakwa pembunuhan sadis terhadap M. Pansor, di Pengadilan negeri Kelas IA Tanjungkarang, Senin (10/10).
Dalam dakwaan, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Agus Priambodo menerangkan, kejadian itu bermula pada Rabu tanggal 13 April 2016. Saat itu, terdakwa dihubungi tersangka lainnya Brigpol Medi Andika. Oknum polisi ini menanyakan apakah terdakwa memiliki waktu luang pada Jumat (15/4) atau tidak. Tersangka waktu itu belum bisa memastikan.
Pada Jumat (15/4), Medi kembali menghubungi tersangka. Dia menanyakan, apakah terdakwa dapat menemaninya malam itu pergi ke Martapura, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan (Sumsel). Karena terdakwa menyatakan bisa menemani, Medi lalu menjemput Tarmidi di rumah makan Mie Aceh di Jalan Sultan Agung satu jam kemudian.
“Saat itu, Medi menjemput terdakwa menggunakan mobil Toyota Kijang Innova model V tahun 2014 Silver bernopol BE 2013 GE. Mobil lalu bergerak ke rumah Medi di daerah Sukarame,” kata JPU seperti diberitakan Radar Lampung (Jawa Pos Group) hari ini (11/10).
Di dalam mobil, terdakwa sudah mencium bau amis dan melihat ada bercak darah di sekitar dashboard pintu mobil depan sebelah kiri. Termasuk juga pada handel mobil. Lalu sesampainya di kediaman Medi, terdakwa disuruh untuk memasukkan mobil ke dalam garasi dengan posisi menghadap ke arah jalan.
“Sebelum berangkat menuju Martapura, Medi memasukkan dua buah kardus ke dalam bagasi belakang mobil yang ternyata berisi mayat yang sudah dipotong-potong,” ungkapnya.
BANDARLAMPUNG – Pelaku pembunuhan mantan anggota DPRD Kota Bandarlampung M. Pansor ini memang benar-benar sadis. Usai menghabisi nyawa korban,
- Saksi Melihat 2 Orang Membakar Kantor Media Pakuan Raya
- Polisi Gerebek Lokasi Pembuatan Senpi Rakitan di Lampung Tengah, Tangkap 1 Tersangka
- Kodam Udayana Dicatut Penipu, Begini Kasusnya
- Tenaga Honorer Korupsi Dana Desa, Kerugian Negara Mencapai Rp 433 Juta
- Brigjen Pol Faizal Rahmadani: Kejar, Tangkap Aske Mabel Hidup atau Mati
- 2 Tahun Berlalu, Kematian Iwan Boedi Masih Misteri, Polisi: Tantangan Berat