PPATK Anggap Ada Inkonsistensi Pemberantasan Korupsi
Jumat, 30 September 2011 – 16:23 WIB

PPATK Anggap Ada Inkonsistensi Pemberantasan Korupsi
JAKARTA – Kepala Pusat Pelaporan dan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK), Yunus Husein, menegaskan, masih banyak kendala dalam pemberantasan korupsi yang harus dipecahkan. Ini tentunya menjadi tantangan bagi semua pihak.
Salah seorang calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini melihat berbagai kendala itu antara lain kompleksitas perkara yang memerlukan pengetahuan yang mumpuni oleh penegak hukum.
Baca Juga:
Selain itu, tegas Yunus, masih ada saling menutupi antara satu tersangka dengan tersangka lain. Mengingat korupsi tidak hanya dilakukan secara perorangan melainkan perkelompok.
"Begitu juga dengan political will dan parlemen serta konsistensi penegakan hukum juga koordinasi antar penegak hukum, masih kurang," kata Yunus dalam diskusi Fraksi PPP bertema Menakar Integritas dan Profesionalisme Kandidat Pimpinan KPK di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (30/9).
JAKARTA – Kepala Pusat Pelaporan dan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK), Yunus Husein, menegaskan, masih banyak kendala dalam pemberantasan
BERITA TERKAIT
- Jaksa KPK Tuding Mbak Ita Potong Hak ASN Pemkot Semarang
- Heboh Pengeroyokan di Kantor Polsek, Kapolda Riau Langsung Copot Jabatan Anak Buah
- Tugas Kantor Komunikasi Presiden Dianggap Tumpang Tindih, Begini Reaksi Mensegneg
- Kader Gerindra di Banggai Minta Polisi Menindak Pelaku Persekusi
- Paus Fransiskus Meninggal, Prabowo: Dunia Kehilangan Sosok Panutan dalam Kemanusiaan
- Mbak Ita bersama Suami Didakwa Terima Suap Rp 9,29 Miliar dari Proyek & Insentif ASN