PPATK Beberkan LHA Aliran Dana Korupsi Miliaran Rupiah
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Kiagus Ahmad Badaruddin membeber sejumlah hasil analisis terkait aliran dana dugaan tindak pidana korupsi.
Ini disampaikannya saat rapat dengar pendapat dengan Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Rabu (18/4).
Kiagus memaparkan bahwa PPATK telah menyampaikan sembilan laporan hasil analisis (LHA) atas sembilan kasus terkait tipikor yang melibatkan seluruhnya lima oknum anggota Polri, satu oknum hakim dan dua oknum jaksa.
“Dengan total nilai mencapai Rp 16,3 miliar,” kata Kiagus.
Selain itu, Kiagus juga membeber ada satu LHA atas satu kasus tipikor yang melibatkan 14 pelaku yang profilnya diketahui sebagai oknum pegawai lembaga pemasyarakatan, anggota Polri dan pegawai Badan Narkotika Nasional (BNN).
“Dengan jumlah total mencapai Rp 8,5 miliar,” tegasnya.
Kiagus melanjutkan, PPATK juga sudah menyampaikan tiga LHA atas tiga kasus tipikor terkait pejabat pemerintah yang terdiri dari dua oknum Direktorat Jenderal Bea Cukai Kementerian Keuangan satu oknum Kementerian Perhubungan.
Sedangkan terkait kasus korupsi proyek kartu penduduk elektronik (e-KTP), Kiagus melanjutkan, PPATK telah mendukung upaya penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi KPK) dalam penelusuran transaksi keuangan yang menggunakan penyedia jasa keuangan dan penyedia barang dan jasa. Hal ini dalam rangka memperkuat indikasi pencucian uang dan penelusuran aset.
Ada satu LHA PPATK atas satu kasus tipikor yang melibatkan 14 pelaku yang profilnya diketahui sebagai oknum pegawai lapas dan BNN.
- Taspen Gandeng Kejagung Sosialisasikan Antikorupsi Demi Lingkungan Kerja yang Bersih
- PPATK Harus Sita Duit Judi Online Rp 86 Triliun yang Dinikmati Bank, E-Wallet & Operator Seluler
- Heboh Kasus Agus dan Novi, Sahroni Tegaskan Pentingnya Regulasi Donasi Publik
- PPATK Bicara soal Pemblokiran Rekening Bank terkait Judi Online
- Gebuk Judol, Upaya Bersama memberantas Judi Online di Era Digital 5.0
- PPATK Ungkap Fakta Pelajar Terpapar Judi Online, Sangat Mengejutkan