PPATK Belum Diajak Presiden Bahas Rekening Calon Kapolri
jpnn.com - JAKARTA - Jajaran Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menemui Presiden Joko Widodo di kantor kepresidenan, Jakarta, Selasa (10/2). Dalam pertemuan itu, Ketua PPATK M. Yusuf mengaku pihaknya hanya bertemu untuk silaturahmi dengan presiden.
Ia menampik ada obrolan terkait penelusuran rekening calon Kapolri. "Kita tidak ada membahas soal itu tadi. Saya tidak bicara soal itu, presiden juga tidak," tegas Yusuf dalam jumpa pers di kantor kepresidenan.
Sejauh ini, kata Yusuf, pihaknya belum diajak untuk terlibat dalam memberi rekomendasi rekening seorang calon Kapolri. PPATK, tegasnya, tidak memiliki kewenangan untuk memutuskan sendiri. Oleh karena itu, ia menunggu instruksi presiden
"Jika diminta kita akan bantu. Kami lembaga yang dibiayai APBN tentu harus apalagi tadi itu kan wajib melaporkan kepada presiden. Presiden kan tertinggi apalagi kalau diminta," tandas Yusuf. (flo/jpnn)
JAKARTA - Jajaran Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menemui Presiden Joko Widodo di kantor kepresidenan, Jakarta, Selasa (10/2).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dewas Diminta Gerak Cepat Untuk Bersih-bersih KPK Soal Laporan Etik Alexander Marwata
- Info BKN soal Pembuatan Akun SSCASN, Perbedaan Pendaftaran PPPK 2024 untuk Honorer
- Penanaman 5.000 Pohon Bakau untuk Mengembalikan Kawasan Pesisir yang Asri
- Menteri Airlangga Hartarto Terima Penghargaan Minister Lifetime Achievement Awards
- Dua Siswa Kembali Tewas, Ketua Komisi X DPR Sebut Literasi Dampak Kekerasan Rendah
- Kapolri Melantik Para Kapolda dan Kukuhkan 2 Jabatan Baru yang Diisi Komjen